Mohon tunggu...
Juslinda
Juslinda Mohon Tunggu... -

Tak mau takluk

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Suatu Malam

21 April 2016   18:54 Diperbarui: 21 April 2016   19:02 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanpa belati.

 

Angin Yang datang 

menampar dengan kecut 

Memenuhi jalan jalan teransaksi 

Globalisasi telah menancap ke urat nadi 

Mengumpal dihulu hati 

Mengepung jalan-jalan teransaksi 

Sampai kita kehilangan nyali 

Dengan mewangi semerbak melati 

dimalam hari 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun