Mohon tunggu...
Jurnaliska Pena Ardini
Jurnaliska Pena Ardini Mohon Tunggu... Guru - Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Profesional and Persuasive for primary education, detail on do something. Critical thinking, creativity, anda dynamic.someone who interest for learning something new, and social issue. Having knowledge in Tecnology especially for Cybersecurity lisence by Cisco Netwoking Academy and Data Analyst.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tanda dan Simbol dalam Sekolah serta Implementasi Nilai Luhur Pancasila

22 Februari 2024   00:00 Diperbarui: 9 Maret 2024   16:06 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam lingkungan sekolah, tanda dan simbol memiliki makna yang sangat dalam. Mereka bukan hanya dekorasi semata, tetapi juga membawa kehidupan dan nilai-nilai berharga Pancasila. Apa sebenarnya makna di balik tanda dan simbol ini, dan mengapa kita harus memperhatikan nilai-nilai Pancasila di sekolah?

Pentingnya Tanda dan Simbol di Sekolah

Tanda dan simbol di sekolah berfungsi sebagai komunikasi visual yang kuat. Misalnya, bendera Merah Putih yang berkibar di halaman sekolah memberikan kita rasa cinta dan kebanggaan terhadap negara. Simbol Pancasila yang ditampilkan di dinding kelas mengingatkan kita pada nilai-nilai dasar bangsa Indonesia. Bahkan lebih sederhana, simbol toilet atau ruang guru membantu kita menemukan fasilitas yang kita butuhkan. Tanda dan simbol ini bukan hanya sekedar simbol, tetapi juga membawa kita pada pemahaman yang lebih dalam mengenai Pancasila. Nilai-nilai seperti keadilan, persatuan, demokrasi, dan saling menghormati tercermin dalam tindakan sehari-hari di sekolah. Belajar dan menerapkan nilai-nilai ini memberi kita dasar yang kuat untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan berkomitmen.

Jenis-jenis Tanda dan Simbol yang Digunakan di Sekolah                                            

Di sekolah, terdapat berbagai jenis tanda dan simbol yang digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satunya adalah tanda arah, yang membantu siswa dan guru menemukan lokasi yang mereka cari. Misalnya, tanda panah yang menunjukkan arah kelas, perpustakaan, atau tempat ibadah di sekolah. Selain itu, terdapat juga tanda peringatan, seperti tanda larangan merokok, tanda keamanan, atau tanda bahaya. Tanda-tanda ini penting untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan di lingkungan sekolah.

Simbol-simbol lain yang digunakan di sekolah termasuk lambang mata pelajaran, lambang organisasi siswa, dan lambang prestasi. Lambang mata pelajaran membantu siswa mengidentifikasi ruang kelas yang sesuai dengan mata pelajaran yang akan mereka pelajari. Lambang organisasi siswa mewakili nilai-nilai dan tujuan dari organisasi tersebut. Sedangkan lambang-lambang prestasi, seperti medali atau piala, memperingati pencapaian siswa dalam berbagai bidang.

Peran Tanda dan Simbol dalam Mempromosikan Nilai-nilai Pancasila

Tanda dan simbol di sekolah tidak hanya sekedar penyampaian informasi, tetapi juga menjadi sarana untuk mempromosikan nilai-nilai Pancasila. Misalnya, simbol Pancasila yang terpampang di dinding kelas mengingatkan siswa akan pentingnya persatuan, keadilan, dan demokrasi dalam kehidupan sehari-hari. Tanda-tanda yang menunjukkan ruang kerja sama atau tempat bermain bersama mendorong siswa untuk saling menghormati dan bekerja sama dengan baik. Selain itu, tanda dan simbol juga dapat digunakan untuk mempromosikan keberagaman dan toleransi di sekolah. Misalnya, tanda yang menunjukkan ruang doa atau tempat beribadah menghormati kebebasan beragama siswa. Tanda-tanda yang menggambarkan keragaman budaya atau bahasa di sekolah juga membantu siswa untuk menghargai perbedaan dan membangun hubungan yang inklusif.

Memahami Nilai-nilai Pancasila dan Signifikansinya dalam Pendidikan

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki nilai-nilai yang sangat penting dalam pendidikan. Memahami nilai-nilai Pancasila adalah langkah awal untuk menerapkan dan mempromosikan nilai-nilai tersebut di lingkungan sekolah. Keadilan, persatuan, demokrasi, kerakyatan, dan ketuhanan yang maha esa adalah nilai-nilai yang harus ditanamkan dalam setiap aspek pendidikan. Dalam konteks pendidikan, Pancasila menjadi pedoman dalam membentuk karakter siswa. Pembelajaran yang dilakukan di sekolah harus mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila agar siswa dapat mengerti dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, sekolah tidak hanya menjadi tempat untuk mengedepankan aspek akademik, tetapi juga tempat untuk membentuk kepribadian dan identitas anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

Menggabungkan Nilai-nilai Pancasila dalam Tanda dan Simbol Sekolah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun