Berpuasa yang memang sudah pasti dijalankan bagi orang muslim pada bulan Ramadhan. Namun nabi Muhammad sendirilah yang mengamalkan puasa Senin -- Kamis ini serta pengikut dan sahabatnya serta amalnya ini tergolong Sunnah, sedikit yang telah mengerti bakal ada banyak keajaiban dibaliknya.
Walau begitu sudah lama diketahui bahwa puasa Senin -- Kamis memiliki banyak manfaat bagi tubuh dan kesehatan anda. Hal ini sudah terbukti secara ilmiah, para peneliti menyarankan bahwa ada baiknya mulai kembali berpuasa karena terbukti puasa dua hari dalam satu minggu sangat bermanfaat untuk kesehatan hormone dan perubahan metabolisme.
Terdapat bukti yang tersembunyi dibalik penulis buku 5:2 ada hal yang bisa digali dari berpuasa dan didalam buku itu memaparkan bukti ilmiah berpuasa. Buku ini banyak dicari sejak pertama kalinya buku tersebut terbit di berbagai toko hingga sekarang masih dicari pada situs Amazon.
Taukah anda para ahli fisika Yunani kuno Hippocrates melakukan ritual berpuasa, begitu halnya dengan Plato yang berpuasa untuk efesiensi fisik dan mental yang lebih besar.
Mark Taiwan sendiri mengungkapkan bahwa kelaparan kecil bisa memberikan banyak manfaat untuk orang-orang sakit, daripada obat-obatan dan efek para dokter terbaik.
Namun penelitian puasa ini umumnya tidak didanai oleh organisasi yang mencari keuntungan dari orang -- orang yang ingin menurunkan berat badan, seperti industry makanan dan farmasi besar.
Puasa ini sudah dipastikan terbukti dengan baik. Berpuasalah dengan mengonsumsi makanan sekitar 500-800 kalori. Jika anda mengonsumsi makanan seharian sekitar 2.000 kalori bagi wanita sedangkan untuk pria sekitar 2.500 kalori.
Asupan ini bisa menurunkan tingkat pertumbuhan hormon yang terkait dengan kanker dan diabetes, dan juga mengurangi kolesterol buruk LDL dan lemak dalam darah.
Tak dimungkiri bahwa berpuasa dapat melindungi otak. Maka tentang penyakit peradangan juga dapat berkurang seperti halnya penyait Alzheimer dan Parkinson juga dapat berkurang karena puasa.
Mari kita simak, manfaat yang ada pada puasa Senin -- Kamis,(CNNIndonesia):
1. Mengasah ketajaman mental dan otak
Berpuasa dapat dipercaya untuk mengasah kejaman mental dan otak. Hal ini sudah diuji coba cengan Society for Neuroscience, melalui puluhan tikus yang secara teratur dipaksa untuk berpuasa. Hal ini mengahasilkan bahwa 40 tikus dapat meingkat 50% zat kimia otak yang disebut BDNF atu faktor neurotropika yang diturunkan dari otak. Bagi manusia hal ini terlibat dalam pembelajaran ingatan.Â
2. Program Diet
Berpuasa ternyata menjadi program diet sehat, karena jika anda tidak mengonsumsi makanan maka cadangan lemak setelah mengahabiskan penimpanan glikogen darurat di hati akan di bakar. Itulah sebabnya bagi anda  yang berniat untuk diet, janganlah menjaninya dengan setengah setengah.Â
Bukti ini sudah menunjukan pada buku 5:2 bahwa Longo sudah menerapkan berpuasan setiap hari selama lebih dari lima tahun. diapun juga menjaga pola makan yang baik dengan waku yang dibatasi. Longo hanya makan 2 kali dalam waktu tiga sampai 12 jam. Cara ini terbukti baik demi menjaga berat badan yang sehat.
3. Kekebalan Tubuh
Tidak hanya vitamin yang malah saja yang dapat menjaga ketebalan tubuh anda. Ternyata dengan berpuasa juga bisa menjaga ketebalan tubuh. Terbukti sudah penelitian bahwa berpuasa telah menjaga daya tahan tubuh. Seorang penelitian mencoba dengan sebuah tikus yang berpuasa selama dua hari dan beberapa pasien kanker yang berpuasa selama tiga hari selama lima hari, dari hasil sementara sel darah putih rendah. Namun hal ini tidak lagi memproduksi sel darah putih baru yng lebih segar dan dapat berfungsi kekebalan pada tubuh. Dan hal ini sudah snagat dipastikan bahwa penyakit diabetes, kanker, dan kardiovakular yang kecenderungannya menurun karena berpuasa.
Jadi mulailah anda mencoba berpusa, demi menjaga kesehatan tubu anda. Semoga bermanfaat. :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H