Saya juga pernah menulis sejarah palang merah remaja di Kompasiana bertajuk: Â Catatan Ringkas Sejarah PMR: Dari Palang Merah Pemuda ke Korps PMR.
Kegiatan pencinta alam juga menyuarakan semangat yang sama. Â Beberapa literasi sayangnya kurang didukung referensi yang kuat seperti sumber primer menyebut pencinta alam berbasis komunitas mungkin sudah berdiri di Yogyakarta pada 1953.Â
Namun referensi yang saya temukan dan jauh lebih kuat Wanadri dan Mapala adalah organisasi pencinta alam formal yang pertama berdiri pada 1964. Â Komunitas ini berbasis mahasiswa. Â Baca: Wanadri dan Mapala 1964-1969 Awal Gerakan Pencinta Alam
Boleh dibilang baik semua organisasi kepanduan, palang merah pemuda pencinta alam didirikan oleh orang-orang yang mempunyai integritas di bidangnya dan mendirikan gerakan dari hati.
Sejak Kapan Pramuka, PMR dan Pencinta Alam di Sekolah?
Tidak terlalu jelas sejak kapan Pramuka, PMR dan pencinta alam masuk menjadi ekstra kuruikuler di sekolah-sekolah menengah negeri.
Kegiatan kepanduan dipastikan ada di sekolah-sekolah Muhammadyah sejak awal berdirinya dan ibu saya cerita di SMP Santa Ursula ada kegiatan kepanduan di mana dia bersekolah di sana akhir 1950-an.
Seorang sepupu saya yang pernah bersekolah di SMAN 3 Bandung awal 1970-an Terry Rinayanti menyebut Pramuka sudah ada di SD pada 1960-an hingga SMA. Hanya saja waktu di SMAN 3 namanya Kojarsena.
PMR dipastikan hingga awal 1970-an masih berbasis komunitas di cabang-cabang dan di SMAN 28 Jakarta yang sejarahnya pernah saya lacak sudah ada 1972 namun latihannya di cabang dan di sekolah baru akhir 1970-an.
Saya sudah ikut Pramuka di SD di kawasan Bukit Duri 1970-an namun organisasinya tidak jelas, dipegang oleh guru dan tidak melibatkan murid, Â hanya diajarkan semaphore dan baris-berbaris.Â