Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Jurnal Risa: Horor Ramah Anak Ajarkan Kearifan Lokal

23 Juli 2023   22:08 Diperbarui: 23 Juli 2023   23:23 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Disney + Hotstar

Dari segi sinematografi, walaupun CGI tidak  sebaik film horor layar lebar tetapi adegan yang cukup menakutkan ditampilkan tidak membuat anak bermimpi buruk.

Misalnya rambut Risa ditarik sesosok,  atau ketika Agus, menemukan adiknya, Dewi  sedang membenturkan kepala di lemari diajak ke tempat tidur, tetapi ketika keluar kamar,  Dewi ada di sana. Jadi siapa yang di dalam?  

Jurnal Risa mempunyai nilai edukasi agar anak-anak menghargai kearifan lokal. Misalnya, pamali mengambil barang di tempat yang asing. Ada tiga bocah nakal serampangan memasuki rumah tua dengan "menantang" dan membuat mereka mendapatkan masalah.

Kemudian Risa dan seorang sepupunya menolong seorang nenek membawa kayu bakar ketika masuk hutan mengembalikan kujang. Perbuatan baik itu dibalik Nenek misterius yang mebeirkn Risa, tusuk konde untuk "berjaga". Tusuk konde itu menyelamatkan Risa. Orang baik akan mendapatkan buah perbuatannya.

Kemudian Risa dengan rendah hati mengucapkan: "Hatur Nuhun Nini!" Sang Nenek dengan baju putih melayang di antara perpohonan memperlihatkan konde yang sudah digunakan Risa. Adegan terbaik di dua episode yang sudah tayang.  Yang disebut dunia lain itu tahu kok mana yang punya niat baik dan mana yang punya niat buruk.

Adegan seru lainnya ialah hantu belanda mengikuti  anak-anak ke rumah kakeknya.  Keluarga Dwi malah pindah  ke rumah tua.  Yang beli rumah tua mati kecelakaan. Risa melihat hantu keluarga Belanda di tempat kecelakaan.

Dewi les biola. Guru lesnya bingung kok jago siapa  yang mengajarkan? Lagu klasik loh? Papanya Padahal hantu noni Belanda. Lalu di kaca ada orangtua Belanda mengawasi.

Guru Lesnya lebih bingung lagi ketika  Dewi  menyiapkan empat kursi ternyata dua lagi buat orangtua Belanda.  Melihat hal itu Sang Guru lari terbirit-birit.

Sang Ayahnya awalnya tidak percaya dunia hantu, akhirnya harus tunduk kepada kearifan lokal, ketika Dewi sempat tidak terkendali akibat kerasukan roh.

Klimaksnya persis ada di Serial 10 di mana Hantu Annelies membawa semua anak-anak di pemukiman itu masuk ke dimensinya seperti dongeng Peniup Seruling dari Hamelin, Anelies menggiring anak-anak itu.  Sangat menegangkan.

Dalam serial streaming ini, Risa mendapatkan bantuan dari Hantu bernama Mamat yang merupakan penjaga yang dikirim kakeknya adalah hal baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun