Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Blonde", Kisah Marilyn Monroe dalam Kukungan Budaya Patriaki

3 Oktober 2022   10:06 Diperbarui: 4 Oktober 2022   17:06 2090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sang Ibu masuk rumah sakit jiwa dan Norma masuk rumah yatim piatu. Gladys kemudian divonis menderita skizoprenia. Kelak pengalaman masa kecilnya ini memberi dampak ketika dewasa. Adegan awal Blonde membuat saya justru menitikan air mata. Entah mengapa menjadi bersimpati.

Kemudian adegan berpindah ke awal karier Norma pada Januari 1949 menjadi model, ketika syunting film-film perdananya seperti One Bother to Knock. Para produser menobatkan Norma dengan nama Mariliyn Monroe dan rambutnya pun menjadi pirang, blonde.

Bukankah itu konstruksi kecantikan kapitalisme tampaknya di antaranya disumbangkan oleh figur Marilyn, pirang, berkulit putih, langsing? 

Masa keemasan Marilyn ada pada era dalam sejarah Amerika Serikat apa yang disebut ekonom Harvard John Kenneth Galbraith dalam bukunya The Affluent Society, masyarakat dalam kelimpahan, di mana kelas menengah tumbuh pesat. 

Pada 1945, Pendapatan Domestik Bruto Amerika adalah USD212 miliar. Tiba-tiba tidka sampai stau dekade pada akhir 1950-an meningkat dua kali lipat mencapai USD503 miliar. Kelas pekerja menyusut karena semakin banyak orang Amerika yang berhasil masuk ke kelas menengah yang sedang booming.

Fakta atau Fiksi?

Dalam Blonde, Marilyn digambarkan menikmati kemakmuran itu. Dia sempat hidup bersama dengan dua laki-laki sekaligus, di antaranya dengan anak, komedian kondang Charlie Chaplin. Mereka menyebut diri mereka sebagai Trio Gemini tidak terpisahkan. Marilyn memang lahir di rasi Gemini.

Fakta sejarahnya untuk kisah dengan dua laki-laki sekaligus hal ini tidak terkonfirmasi. Film Blonde berdasarkan novel karya Joyce Carol Oates. Sekalipun pada satu sisi film hanya mengumbar bahwa Marilyn hampir tanpa rasa senang sedikit pun, kalau pun terlihat fake (atau palsu). Hidupnya hanya dalam kesedihan dan kemalangan.

Entah benar atau tidak tindakan aborsi yang terjadi pada diri Marilyn juga atas kontribusi keinginan para produser film agar tubuh perempuan itu aman untuk terus dieksploitasi untuk meraup cuan. 

Yang paling membuat saya bertanya, benarkah artis ini benar-benar terlibat skandal dengan orang nomor satu Amerika Serikat menjelang akhir hayatnya pada 1962?

Justru hingga saat ini satu-satunya Presiden Amerika Serikat yang menjadi idola saya adalah tokoh itu, karena perhatiannya yang besar pada dunia ketiga. Seorang presiden yang kharismatik. Bisa jadi benar, karena tak ada manusia yang sempurna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun