Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Cerita Pelaku UKM di Kepulauan Seribu dan JNE

12 Desember 2021   16:19 Diperbarui: 12 Desember 2021   16:31 691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi-foto: www.jne.co.id
Ilustrasi-foto: www.jne.co.id

Untuk menjembatani kebutuhan stakeholders (konsumen, marketplace, fintech, dan sebagainya) inilah JNE hadir, termasuk di Kepulauan Seribu. Pada 7 Oktober 2021 JNE membuka  Sales Counter di Pulau Pramuka, yang diresmikan pada 7 Oktober 2021 lalu.

Presiden Direktur JNE Mohamas Feriadi  tidak ingin melihat ada sejengkal pun jaringan yang ada di tanah air kita yang tidak terjangkau oleh JNE. Kehadiran JNE di Kepulauan Seribu, tentu kami melihat adanya fenomena teknologi yang berkembang sedemikian rupa.

Menurut Feridadi Pulau Pramuka merupakan salah satu pulau yang memiliki potensi ekonomi kreatif, pariwisata dan konservasi alam di Kepulauan Seribu dengan luas 16 hektare dan jumlah penduduk mencapai 2.000 orang.

"Langkah ini merupakan salah satu wujud pengembangan infrastruktur yang berorientasi pada excellence service secara bertahap di wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu," ujar Feriadi,

Hadirnya kantor ini menjadi salah satu bentuk dukungan JNE terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan ekonomi kreatif yang dari waktu ke waktu meningkat kebutuhannya akan distribusi barang.

Pulau Sebira Perlu Agen Ekspedisi

Sayangnya, tidak semua pelaku UKM, terutama usaha miro  yang mempunyai keberuntungan seperti rekan-rekannya di pulau Pramuka, Pulau Panggang atau Pulau Untung Jawa.  Dan tidak perlu jauh-jauh untuk mengetahui bagaimana usaha mikro harus berjuang di pulau terluar atau pulau terpencil.

Di Kepulauan Seribu juga ada contoh seperti itu,  wilayah yang ada menjadi bagian Ibu Kota. Pulau Sebira misalnya, jangankan ada kantor atau agen  usaha ekspedisi, internet pun kadang hilang.

Pulau seluas sekitar 8,82 hektar ini terletak paling luar dan terjauh di bagian utara Kepulauan Seribu. Pulau yang kni berpenduduk sekitar 506 jiwa  pada masa Penjajahan Belanda mendapat julukan sebagai Noord Wachter alias Jaga Utara, karena sejak zaman Belanda pulau ini digunakan untuk menandai adanya daratan, sehingga dibangunlah mercusuar atau menara suar jaga utara, satu-satunya mercusuar di Kepulauan Seribu Jakarta.

Di antara para pelaku usaha mikro olahan ikan  yang ada di pulau ini adalah Ibu Sumila dari keluara nelayan.  Suaminya menjadi nelayan sejak usia 15 thn dan perempuan kelahiran 13 Februari 1984 ini  jadi pengasin ikan utuh sejak 2010 dan awalnya bergabung dengan satu kelompok terdiri sepuluh ibu yang berprofesi yang sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun