Saya suka soundtrack film-nya yang memang pas mulai dari Bing Slamet menyanyikan “Nurlaela”, Eross (Sheila On 7) “Gie”, namun yang paling saya suka adalah “Donna-donna” yang aslinya dinyanyikan oleh Joan Baez, namun dalam film ini dinyantikan oleh Sita Nuranti, salah seorang personel Rida Sita Dewi, salah satu penyanyi favorit saya. Joan Baez adalah penyanyi favorit Soe Hok Gie dan syair-nya jelas anti perang dan kebebasan. Senafas dengan Gie. Sita Nursanti dalam Gie berperan sebagai Ira, salah satu perempuan yang dekat dengan Gie.
Dalam “Gie”, Partai Komunis Indonesia digambarkan tetap bersalah atau punya salah dalam peristiwa 1965, setidaknya sepak terjangnya di era Orde Lama. Namun Gie juga menentang “penghakiman” yang berlebihan terhadap pengikut PKI. Sikap itu ada dituangkan dalam berapa adegan. Sahabat kecilnya (diperankan Thomas Nawillis) digambarkan ikut menjadi korban.
Hampir semua pemainnya bermain dengan baik. Nicholas Saputra pantas menjadi aktor terbaik dalam FFI karena film ini. Begitu juga Lukman Sardi yang memerankan Herman Lantang, sahabat Gie.
Oh, ya tahun lalu dalam sebuah wawancara untuk sebuah majalah kesehatan, saya berkesempatan mewawancarai Herman Lantang di basecamp-nya di wilayah Kabupaten Bogor, Herman Lantang yang asli tentang hobinya naik gunung walau sudah di usia senja. Herman Lantang cerita bahwa dia mendadak jadi selebritis gara-gara film itu. Ternyata Herman Lantang yang asli lebih tinggi dan gagah dari yang diperankan Lukman Sardi.
Soe Hok Gie orang biasa saja. Berkat catatan hariannya yang kemudian diangkat ke layar lebar, saya bisa mendapatkan perspektif lain dari sejarah Indonesia, dari seorang yang biasa saja. Walaupun dia berlatar belakang ilmu sejarah. Saya tidak melihat Soe Hok Gie sebagai orang Tionghoa, tetapi sebagai Orang Indonesia. Demikian salah satu kalimat saya dalam catatan harian saya pada Juli 2005.
Saya melankolis seperti pernah juga diungkap Gie. Apa semua penulis diary begitu, kah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H