Termometer maksimum digunakan untuk mengetahui suhu maksimum pada lingkungan sangkar selama satu hari. Termometer maksimum menggunakan air raksa sama halnya seperti termometer bola kering/basah, yang membedakan adalah pada termometer ini terdapat celah yang disebut contriction. Celah inilah yang membuat air raksa tidak akan menyusut ketika suhu udara turun karena air raksa tersumbat oleh celah ini, jadi suhu yang terukur pada termometer ini akan tetap pada skala suhu tertinggi. Ketika akan digunakan ulang, termometer ini dapat dikalibrasi kembali dengan cara mengibaskan termometer kearah contriction/ kearah bawah sehingga air raksa dapat kembali pada suhu yang sebenarnya.
Termometer minimum digunakan untuk mengukur suhu terendah dalam satu hari pada lingkunan. Berbeda dengan termometer maksimum, termometer ini menggunakan alkohol. Alkohol digunakan karena karakteristiknya cocok untuk mengukur suhu rendah karena titik beku alkohol yang lebih rendah dari air raksa. Didalam pipa kapiler yang berisikan alkohol terdapat jarum index yang akan menunjukan skala suhu minimum. Ketika suhu menurun maka index ini akan mendekati skala minimum karena terdorong oleh permukaan alkohol. Termometer ini diletakkan sedikit miring kebawah agar index selalu menunjukan suhu terendah.
     2. Penakan Hujan OBS
Penangkar hujan tipe Observatorium menggunakan gelas ukur untuk menentukan jumlah curah hujan. Cara menentukan jumlah curah hujan adalah dengan menjumlahkan hasil pembahacaan gelas ukur selama hujan terjadi.Â
Â
     3. Panci Penguapan
Sesuai dengan namanya, Panci penguapan merupakan alat yang digunakan untuk mengukur jumlah penguapan yang terjadi selama selang waktu tertentu. Terdapat beberapa bagian dari panci penguapan yang memiliki fungsi masing-masing.
- Termometer Apung : Alat ini terdiri dari termometer maksimum dan minimum. Digunakan untuk mengukur suhu maksimum dan minimum permukaan air dalam panci.
- Hook gauge :Â Alat ini berbentuk seperti kail. Alat ini berguna untuk menghitung tinggi air pada panci penguapan. Untuk mengukur tingginya, letakkan hook gauge pada tempatnya (StillWell). Setelah itu atur supaya ujung kail berada tepat pada permukaan air. Setelah itu baca skala yang tertera pada hook gauge.
- Cup Anemometer : Alat ini digunakan untuk mengukur kecepatan rata-rata harian. Alat ini diletakkan dengan ketinggian 0.5m.
- StillWell : Alat ini merupakan tempat atau wadah untuk meletakkan hook gauge, dan untuk menjaga permukaan air tetap tenang.
     4. Campbell Stokes