Ketika hasrat tercapai
Gemuruh riuh dalam dada ini
Merdu nian nyanyian hati
Keinginan jiwa tergapai
Puncak dari segala akurasi
Meski sedikit letih namun pasti
Bukan kemewahan yang dicari
Tapi ini kebanggaan tersendiri
Saat malam tiba suasana sunyi
Insan terlelap dalam mimpi
Aku pertahankan gengsi
Di depan radio komunikasi
Tak ingin ketinggalan kereta api
Kupacu langkahku menyibak tirai
Walau badan luka tergores duri
Kepuasan ini tak dapat dibeli
Menjelang dini hari
Mentari belum menampakkan diri
Dan aku masih tetap disini
Berduel hingga menjelang usai...
* Singosari, 14 Agustus 2020 *
@jbarathan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H