Waktu berjalan abadi
Begitu pula harapan
Dua kata tak kan binasa
Walau dunia akan hancur
Langit pun runtuh
Waktu dan harapan tetap kekal
Berhentilah sejenak
Coba renungkan!
Mengapa begitu?
Waktu tetap ada
Harapan pun demikian
Kecuali jiwa-jiwa yang mati
Hati yang rapuh dan berputus asa
Kiamat bagi waktu dan harapan
Jika di dunia tak lagi jadi pedoman
Buang jauh
Prasangka buruk
Pandangi waktu dan harapan
Sebagai karunia
Yang tak kan pupus selamanya.
* Singosari, 21 Juli 2020 *
@jbarathan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H