Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ilalang-Ilang di Kaki Gunung Rinjani

30 Oktober 2024   08:55 Diperbarui: 30 Oktober 2024   09:08 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabut sutra putih perlahan turun menyelimuti lembah Sembalun, saat sang bayu belum sempat menghias diri

Sejauh mata memandang tak hendak berkedip, hanya hamparan bunga berwarna-warni 

Ketika angin sepoi mengalun lembut, bunga-bunga ilalang serentak bergoyang bak seorang penari

Disini kudapati kedamaian jiwa yang telah lama hilang, kutemui diantara sejuknya udara alam pegunungan Rinjani

Aku enggan untuk pergi, walau waktu telang menjelang, kuingin selalu disini seribu hari lagi

Ilalang-ilalang di lembah Sembalun menahan daku pergi... 

Rinjani, 30 Oktober 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun