pagi-pagi pada bingung
ibu-ibu berceloteh di dapur
gas LPG 3 kg menipis, alamak!
terus bagaimana kelanjutannya?
sudah berputar-putaran
ke sana-kemari hasilnya nihil
semua penjual LPG kosong blong
sampai di daerah terpencil sekali pun
seperti mencari jarum di tumpukan jerami!
ada apa dengan LPG 3 kg ini?
mengapa selalu saja menyengsarakan kami
kami tidak memiliki kekuatan apa-apa
tuk bangkit memperjuangkan diri
jadi tolonglah tuan-tuan yang di sana
jangan lagi kami dibebani sesuatu
yang tidak kami mengerti
harapan ini kami titipkan di pundak tuan
guna memberikan kehidupan layak
hidup normal tanpa berlebihan
kami cuma butuh makan
untuk tetap bisa bertahan hidup
di zaman yang semakin sulit bagi kami
orang-orang pinggiran rakyat jelata
kami bukan penghianat
apalagi berniat untuk memberontak
tidak tuan kami bukan orang seperti itu
pada siapa kami titipkan keluh kesah ini?...
* singosari, 25 Juli 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H