gerimis hujan
sungguh menggemaskan
dan menjengkelkan
sedari siang
hingga sore menjelang
tak mau hilang
ada apa denganmu, hujan!
tidakkah kau merasa jemu
akan percintaan denganmu
awan kelabu?
berkeruh air ke sungai
mengalir lumpur disertai
daun kering berlari
kuteguk kopi hangat sore
saat senja tak sempat berpose
sebentar lagi terblokade
remang turun perlahan
alam seakan-akan terheran
hari berlalu tiada kesan
minggu sore di kala gerimis ...
* Singosari, 27 Maret 2022 *
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!