Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Untuk saat ini menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Mindful Eating untuk Indonesia Lestari

3 Februari 2024   14:56 Diperbarui: 4 Februari 2024   19:43 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mindful eating seharusnya tidak hanya dipahami sebagai kata-kata tanpa makna, melainkan seharusnya menjadi pola hidup atau kebudayaan yang tersebar di tengah-tengah masyarakat kita. 

Di dalam mindful eating, terdapat pembelajaran tentang ketuhanan, di mana makan tidak hanya dimaknai sebagai kegiatan fisik, tetapi juga sebagai tindakan yang penuh kesyukuran karena apa yang kita makan merupakan rezeki yang diberikan oleh pencipta alam semesta.

Banyak nilai luar biasa yang dapat dipetik dari konsep mindful eating. Dengan menerapkan mindful eating, seharusnya tidak ada yang namanya fatherless atau motherless, karena dalam momen makan bersama ini, kehadiran ayah dan ibu sangat dirasakan oleh anak-anak, dan ini pula yang kami terapkan.

Indonesia seharusnya tidak lagi menjadi negara dengan posisi kedua sebagai penghasil sampah makanan terbesar di dunia jika konsep kesadaran penuh saat makan diadopsi oleh setiap individu.

Tidak ada salahnya jika pemerintah turut serta dalam kampanye mindful eating ini, karena nyatanya banyak manfaat yang dapat diambil dari praktik baik ini.

Dengan mindful eating, Indonesia dapat mengonsumsi makanan sesuai dengan gizi yang seimbang, tanpa tergesa-gesa, tanpa serakah, dan tanpa menghamburkan makanan, sehingga berbagai tujuan pembangunan berkelanjutan dapat tercapai. 

Tidak akan ada kelaparan jika semua orang sadar akan arti berbagi. Kesehatan dan kesejahteraan hidup tercapai ketika kita sadar akan apa yang kita makan. 

Kota dan pemukiman yang berkelanjutan karena bersih dari sampah yang didominasi oleh sampah makanan, karena kita memproduksi dan mengkonsumsi makanan dengan tanggung jawab.

Jadi, apa lagi yang perlu kita tunggu? Jangan hanya makan asal-asalan. Mari terapkan mindful eating untuk mewujudkan Indonesia lestari!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun