Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Untuk saat ini menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Terima Kasih Kompasiana: Satu Tahun Perjalanan Literasi yang Menginspirasi

26 Oktober 2023   23:13 Diperbarui: 27 Oktober 2023   12:35 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Selama setahun terakhir di Kompasiana, kisah ini telah memberikan inspirasi yang tak berhenti. Bergabung dengan Kompasiana pada tanggal 16 Agustus 2022 adalah langkah yang membuka pintu kepada berbagai pengalaman baru yang menarik. Bagaimana sebuah platform menulis bisa menghadirkan dampak dan perubahan yang begitu besar dalam kehidupan? Mari kita menjelajahi bersama bagaimana Kompasiana telah mengubah dan memperkaya perjalanan saya selama satu tahun terakhir.  

Sebanyak 76 tulisan telah tayang, dengan pilihan topik yang beragam. Dari puluhan tulisan tersebut, 65 artikel telah mendapatkan penghargaan sebagai artikel pilihan, dan 41 di antaranya menjadi artikel utama di platform ini. Tidak hanya itu, ada 3 artikel infinite yang ditampilkan di situs besar, KOMPAS.com. Semua torehan ini menjadi bukti betapa Kompasiana serius dalam mengkurasi setiap artikel yang ditayangkan.

Kompasiana telah menjadi sahabat setia dalam perjalanan literasi yang luar biasa ini. Dalam setahun bergabung, pengalaman ini telah memberikan pelajaran berharga dan membangkitkan semangat sebagai seorang penulis.

Yang juga tak kalah berarti adalah pembelajaran mendalam yang saya dapatkan. Mengasah keterampilan menulis melalui tantangan dan eksplorasi berbagai topik pilihan yang beragam. 

Setiap artikel yang tayang adalah hasil dari penggalian dan refleksi yang mendalam tentang berbagai pengalaman penulis dalam berbagai aspek kehidupan, dan platform ini telah memfasilitasi proses ini dengan sangat baik dengan mengkurasinya, memberikan label sebagai artikel pilihan, menempatkannya pada bar headline sebagai artikel utama dan mengakselerasi sebagai infinite yang tayang pada media arus besar KOMPAS.com.

Saya mengerti bahwa menulis bukan hanya sebatas kata, melainkan tentang kontribusi terhadap peradaban yang tak pernah berhenti. Saya telah memahami bagaimana pentingnya berbagi pengetahuan dan gagasan dengan lebih luas. Merasakan bagaimana tulisan bisa memengaruhi, menginspirasi, dan bahkan mengubah paradigma berpikir.

Dalam setahun terakhir, Kompasiana telah menjadi ruang di mana bukan hanya mengekspresikan diri melalui tulisan, tetapi juga belajar, tumbuh, dan berkontribusi terhadap peradaban. Terima kasih Kompasiana, sebagai wadah untuk terus menulis, belajar, dan berbagi gagasan, dan inilah pengalaman berarti yang saya dapatkan selama lebih dari satu tahun bergabung dengan Kompasiana.

Kompasiana, Membangun Integritas

Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Kompasiana, sebuah platform yang tidak sekadar tempat untuk mengekspresikan gagasan, melainkan ruang yang mendorong untuk menjaga integritas dalam setiap tulisan yang dihasilkan.

Hal ini bukan hanya penghormatan terhadap ilmu pengetahuan, tetapi juga merupakan sebuah tantangan intelektual yang memacu kita untuk merumuskan argumen yang kuat dan meyakinkan, baik berdasarkan fakta-fakta lapangan maupun pengalaman pribadi kita, yang didukung oleh sumber yang valid.

Kompasiana menciptakan sebuah iklim literasi ilmiah yang didasarkan pada studi literatur dan pengalaman di lapangan. Plagiat dianggap sebagai tindakan yang tidak dapat diterima, sehingga setiap tulisan yang dipublikasikan benar-benar merupakan hasil pemikiran penulis itu sendiri.

Kompasiana dengan tegas memantau penggunaan sumber informasi dan gambar dalam setiap tulisan, sebagai bukti komitmen terhadap integritas dan kejujuran dalam dunia menulis. Bahkan dari pengalaman beberapa teman, Kompasiana tak segan menghilangkan centang biru hanya karena penulis lupa mencantumkan sumber gambar, seserius itu Kompasiana dalam menjaga integritas tulisan. 

Kompasiana memberikan pendidikan berharga tentang bagaimana menjalani perjalanan literasi dengan integritas dan tanggung jawab. 

Kompasiana, Menggali Wawasan Global

Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Kompasiana, sebuah platform yang membawa saya untuk merasakan denyut terkini tentang berbagai topik global yang terus berkembang.

Setiap kunjungan ke Kompasiana adalah sebuah petualangan pengetahuan yang tak pernah membosankan, di mana setiap klik membawa saya lebih dalam ke dalam keajaiban istilah dan terminologi baru yang membuka cakrawala pengetahuan yang lebih luas. 

Di sini, saya bukan hanya menuangkan pemikiran, tetapi juga terlibat dalam sebuah eksosistem yang membentuk saya menjadi individu yang penuh potensi, serta penulis dan pemikir yang semakin berkembang. 

Di Kompasiana, pengetahuan dan kreativitas saling bertemu, menjadi kekuatan yang mendorong saya untuk selangkah lebih maju, sejalan dengan perubahan dan perkembangan dunia literasi yang tak pernah berhenti.

Tidak hanya itu, Kompasiana juga telah membuka mata saya terhadap konsep Sustainable Development Goals (SDGs) yang sangat penting. Hobi menulis di platform ini memberi saya kesempatan untuk memahami kompleksitas serta urgensi isu-isu yang terkait dengan SDGs. 

Saya bukan hanya pengamat dan penulis, melainkan mencoba menempatkan diri sebagai bagian dari solusi dalam pencapaian tujuan-tujuan berkelanjutan ini dengan tetap lantang dan konsisten menyuarakannya melalui tulisan.

Saya yakin bahwa penulisan adalah alat yang kuat untuk menciptakan kesadaran dan menggerakkan perubahan. Melalui Kompasiana, saya memiliki wadah yang memungkinkan saya untuk merenungkan, berbagi, dan mengilhami tindakan terkait dengan SDGs. 

Dalam konteks ini, hobi menulis bukan hanya menjadi ekspresi diri, tetapi juga langkah nyata dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang isu-isu penting ini serta mendukung aksi-aksi positif yang berkaitan dengan SDGs.

Kompasiana, Membangun Jaringan Literasi yang Bermakna

Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Kompasiana, sebuah platform yang jauh lebih dari sekadar tempat menulis; ini adalah ajang interaksi yang membentuk komunitas literasi yang kuat dan mendukung perkembangan saya sebagai penulis. Di sini, saya telah memiliki kesempatan luar biasa untuk berinteraksi dengan sesama penulis dari seluruh penjuru tanah air, dan pengalaman ini tak ternilai harganya.

Ini bukan hanya sebatas berbagi tulisan, melainkan juga tentang saling memberi dukungan, umpan balik konstruktif, dan menjalin hubungan dengan rekan-rekan sesama penulis.

Kompasiana menciptakan lingkungan yang mendorong pertukaran gagasan dan pengetahuan, sehingga kita dapat terus berkembang sebagai penulis dan pembelajar.

Melalui komunitas ini, kita dapat merasakan keanekaragaman perspektif dan pandangan dari penulis di seluruh Indonesia. Ini memberikan wawasan yang lebih luas dan mendalam tentang berbagai isu dan topik yang sedang berkembang, serta menghubungkan kita dengan orang-orang yang memiliki minat dan semangat serupa dalam literasi.

Secara pribadi, pengalaman berinteraksi di Kompasiana telah memperkaya pemahaman saya tentang dinamika masyarakat, budaya, dan pendidikan di berbagai daerah. Ini adalah pengalaman yang memperkaya jiwa dan membuka mata saya terhadap keragaman kekayaan intelektual di Indonesia. Jadi, bagi saya, Kompasiana bukan hanya sekadar ajang menulis, melainkan juga jendela interaksi yang membawa penulis bersama-sama membangun literasi yang lebih kuat di tanah air.

Kompasiana, Pejuang Koreksi Kebijakan 

Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Kompasiana, sebuah platform yang telah memberikan saya kesempatan unik untuk mengadvokasi perubahan positif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. 

Di sini, saya memiliki suara yang dapat menginspirasi dan memengaruhi, bahkan dalam hal perubahan kebijakan pemerintah. Ini adalah wadah yang memungkinkan untuk membagikan perspektif dan pemikiran yang mungkin tidak terdengar di tempat lain.

Kompasiana adalah panggung yang memungkinkan saya untuk memeriksa, mengkritik, dan mengusulkan perubahan yang lebih baik. Ini adalah upaya kolaboratif, di mana setiap artikel yang dihasilkan menjadi langkah menuju masyarakat yang lebih baik. Saya merasa memiliki tanggung jawab moral untuk membagikan wawasan dan gagasan demi kemajuan bersama.

Dengan begitu, Kompasiana adalah tempat di mana saya menjadi agen perubahan. Peran ini memberikan makna dalam perjalanan literasi saya dan membantu turut andil dalam membentuk perubahan positif dalam masyarakat. Kompasiana memungkinkan saya menjadi pejuang koreksi kebijakan yang berperan aktif dalam perubahan sosial.

Kompasiana, Membangun Budaya Baik dalam Literasi

Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com
Sumber gambar: hasil tangkap layar dari KOMPASIANA.com

Kompasiana mendorong untuk selalu menggunakan bahasa yang sopan, menghindari konten yang rasis, dan memperlakukan orang lain dengan hormat dalam setiap tulisan yang dibagikan.

Saya tidak hanya melihat pedoman ini sebagai aturan, melainkan sebagai filosofi yang mendasari setiap tulisan yang saya buat. Ini adalah tempat di mana segala bentuk tulisan harus mematuhi norma-norma sosial yang berlaku, menciptakan ruang literasi yang aman dan bermartabat.

Sebagai seseorang yang mengalami perjalanan ini, Kompasiana adalah wadah di mana etika dan budaya baik dalam penulisan dikedepankan. Ini adalah tempat di mana saya tidak hanya mengasah kemampuan menulis, tetapi juga belajar untuk berkomunikasi dengan sopan, menghargai keberagaman, dan memberikan kontribusi positif dalam dunia literasi. 

Kompasiana bukan hanya sekadar platform untuk mengekspresikan ide, melainkan juga sebuah komunitas yang memandang budaya baik sebagai inti dari semua aktivitas didalamnya. 

Kompasiana mempromosikan literasi yang sehat dan peduli pada nilai-nilai yang lebih luas dalam masyarakat, menjadikan budaya baik sebagai pijakan utama dalam setiap kata yang tertulis. Dengan begitu, Kompasiana menjadi tidak hanya penyedia wadah untuk menulis, tetapi juga agen perubahan yang mendukung pembentukan budaya baik dalam dunia literasi.

Terima Kasih Kompasiana

Sumber gambar: KOMPASIANA.com
Sumber gambar: KOMPASIANA.com

Selama setahun terakhir, Kompasiana telah membuka pintu bagi saya, untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Pengalaman ini bukan hanya anugerah, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam perjalanan hidup.

Dalam setahun ini, Kompasiana telah menjadi wadah di mana saya dapat mengemukakan gagasan dan wawasan saya secara bebas. Semangat saya dalam berbagi dan belajar terus menyala, dan peran Kompasiana dalam memberi saya panggung ini tidak dapat diabaikan.

Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Kompasiana atas satu tahun yang mengesankan ini. Platform ini telah menginspirasi saya untuk menjadi seorang pejuang yang berkomitmen pada perubahan positif melalui tulisan. Saya juga semakin peduli akan pentingnya literasi dan perkembangan sosial.

Dalam 15 tahun Kompasiana, saya merasa beruntung menjadi bagian dari platform ini yang jauh lebih dari sekadar tempat menulis. Kompasiana telah membentuk komunitas literasi yang kuat dan mendukung perkembangan saya sebagai penulis. 

Pengalaman ini tak ternilai harganya, dan saya berharap dapat terus berkontribusi pada komunitas ini selama bertahun-tahun mendatang. Semoga kita dapat terus berkolaborasi dan berkontribusi pada dunia literasi yang lebih baik. Terima kasih, Kompasiana!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun