Pernikahan yang seperti ini pasti akan cukup melelahkan dan pada akhirnya timbul penyesalan.Â
Penting sebelum menikah untuk bersepakat bersama, agar kehidupan setelah pernikahan jauh dari konflik-konflik yang berawal dari kesepakatan yang gagal dibuat, sehingga kamu tidak menyesal untuk menikah!
Keempat, Menikahlah dengan Orang yang Dicintai Keluargamu dan Mencintai Keluargamu
Apa jadinya jika ternyata pasanganmu benci terhadap keluargamu, atau sebaliknya keluargamu ternyata membenci pasanganmu. Dah lah, hidup pasti serasa sempit, kamu terjepit diantara membela pasangan atau membela keluarga.Â
Saat bersama dengan pasangan, keluarga merasa kecewa. Begitu juga saat bersama keluarga, pasangan akan merasa kecewa, OMG di mana kenikmatan berumah tangga jika memang demikian terjadi.
Maka menikahlah dengan orang yang mencintai dan dicintai oleh keluargamu. Pasti doa-doa restu terbaik selalu terucap dari keluarga besar kepada pasanganmu begitu pula sebaliknya.Â
Berbanding terbalik jika saling tidak cinta antara keluarga dan pasanganmu, pasti mereka akan saling curiga satu sama lain, sehingga potensi konflik akan menganga lebar.Â
Padahal hidup berumah tangga itu bukan hanya menyatukan dua insan yang saling mencinta saja loh, lebih besar dari itu menikah adalah menyatukan sebuah keluarga besar. Dan keluarga adalah tempat di mana kita akan selalu kembali.Â
Bagaimana kita akan kembali kepada keluarga jika pasanganmu sendiri atau keluargamu justru menabur benih-benih ketidakharmonisan dalam keluarga.Â
Hidup pasti tidak akan nyaman, dan dipastikan potensi konflik juga lebih besar, bahkan bisa jadi memicu perceraian. Maka menikahlah dengan orang yang mencintai keluargamu dan dicintai oleh keluargamu, agar kamu tidak menyesal setelah menikah!