Mohon tunggu...
Juni Samosir
Juni Samosir Mohon Tunggu... Foto/Videografer - MAHASISWA

I CAN CAUSE MY LORD

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menjaga Kesehatan Itu Penting, Loh!

31 Oktober 2019   21:25 Diperbarui: 31 Oktober 2019   21:39 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di saat seperti ini, semua orang selalu ingin instant dan online. Buktinya, hampir semua pekerjaan sudah dibantu oleh mesin dan robot, kalau makan pengennya yang instant, mau masak mie yang instant pun malas, lalu pesan makanan pakai jasa online, mau kirim surat tinggal ketik di layar trus tinggal klik send, buka layar smartphone tinggal hadapin kamera depan ke arah wajah atau tempelin jari ke smartphone, kalau ada apa-apa tinggal ucap "oke google".

Begitu banyak kemudahan yang diciptakan untuk membantu kegiatan manusia agar menghemat waktu. Tapi dibalik kemudahan itu semua memiliki kelemahan, salah satunya yaitu membuat banyak orang menjadi semakin malas dan semakin bergantung terhadap tekhnologi.

Semakin kita "malas" semakin sedikit juga frekuensi kita untuk bergerak. Sedikit pergerakan dan banyaknya keinginan instant inilah yang membuat kita rentan untuk sakit. Tak heran jika saat ini semakin banyak jenis-jenis dan nama penyakit yang timbul dan bahkan yang belum pernah didengar karena baru saat ini penyakit itu muncul.

Sakit itu..

Ada begitu banyak kerugian yang akan kita alami saat kita sakit, berikut beberapa kerugiannya:

  1. Sakit itu ga enak, namanya juga sakit pasti yah nggak enak lah! Apalagi bersangkutan dengan hal-hal yang biasa kita lakukan pasti kini akan dibatasi. Pekerjaan akan dibatasi, hobi akan dibatasi, makanan akan dibatasi, pokoknya semuanya dibatasi deh.
  2. Sakit juga membuat kita menjadi boros. Buktinya kita harus merelakan materi yang sudah kita tabung sejak lama, yang mungkin materi tersebut seharusnya digunakan untuk mewujudkan mimpi yang sudah lama, eh kini raib hanya untuk membayar biaya medis. Mulai dari control, dokter, obat, rumah sakit dan sebagainya. Apalagi jika kita sudah mendengar saran pengobatan dari satu orang terdekat kita bahkan lebih, pasti kita akan lebih sigap untuk menganggukkan kepala. Yah, namanya juga sudah menahan sakit, apapun pasti akan dilakukan.
  3. Selain itu, sakit juga menguras waktu dan tenaga bagi kita sendiri dan keluarga yang merawat kita. Bayangin saja, waktu dan tenaga yang seharusnya dipakai untuk menghasilkan uang, malah dipakai untuk merawat kita. Atau untuk kamu yang akhirnya menggunakan jasa asisten rumah tangga, uang yang dipakai untuk gaji mereka sebenarnya bisa ditabung atu membeli kebutuhan bahkan keinginan yang perlu. Coba hitung ulang, waktu kamu dan keluarga yang merawat kamu jika dipakai untuk menghasilkan uang, seharusnya sudah dapat berapa?

Dalam tahun ini aku pernah operasi

Iya! Dalam tahun ini aku pernah operasi, tepat di tanggal 19 Agustus 2019. Ada suatu benjolan di tubuhku. Kata dokternya sih ini suatu tumor yang tidak ganas, tidak ada masalah juga kalau tidak di operasi. Tapi setelah berbincang-bincang dan melakukan control 2 hari dengan dokter bedah, beliau menyarankan untuk melakukan operasi, karena benjolan ini pasti akan membesar.

Untuk control selama 2 hari saja kami sudah menghabiskan biaya untuk transport dan makanan. Beruntungnya karena aku masih tanggungan orang tuaku, biaya selama operasi dan penginapan ditanggung oleh perusahaan dimana ayahku bekerja. Bayangin jika biaya operasi dan penginapan tidak ditanggung, sudah berapa puluh juta yang akan dikeluarkan orang tuaku?

Setelah kejadian tersebut, semakin kesini aku semakin peduli dengan diriku sendiri dan kesehatanku. Aku jadi sedikit lebih mencurahkan perhatianku terhadap kesehatanku dari pada skincareku sendiri. Karena sehat itu aset. Buktinya, saat aku dioperasi sengaja di waktu libur agar tidak terganggu waktu kuliah. Dan disaat libur selama sebulan aku bahkan tidak merasakan libur sama sekali, karena setelah dioperasi aku harus bed rest. 

Apa saja tips sehat sehat ala aku setelah operasi...

  1. Mulai dari bangun pagi, aku mulai membiasakan diriku untuk minum satu gelas air hangat. Yang ini nih, sebelum memulai aktifitas dan langsung minum air hangat itu langsung terasa ke tubuh. 
  2. Mens sana in corpore sano, didalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat. Nah, ini adalah hal yang pasti. Kalau jiwa itu udah sehat pasti terdapat tubuh yang kuat. Tapi didalam tubuh yang kuat belum tentu terdapat jiwa yang sehat. Aku membiasakan diriku untuk membaca Alkitab dan berdoa, belajar untuk mengucap syukur sebelum melakukan rutinitas. Karena kerohanian dan jiwa butuh makananan juga, biasanya soul of food disebut makanan rohani. 
    warungsatekamu.org
    warungsatekamu.org
  3. Setelah itu, aku pasti langsung melakukan olahraga kecil. Biasanya aku hanya melakukan sit up, yah sekalian mengurangi lemak di perut, kalaupun tidak sempat aku melakukannnya sebelum tidur di malam hari. Atau kalau lagi rajin-rajinnya aku bisa melakukannya dua kali sehari. Karena yang penting itu kita harus konsisten, bukan panas-panas taik ayam. 
    faktualnews.co
    faktualnews.co
  4. Aku selalu mengusahakan sedikit lebih pagi untuk pergi ke kampus agar bisa berjalan kaki, ini juga salah satu cara yang efektif untuk membuat semua tubuh kita bergerak. Karena saat ini, banyak orang yang sudah tidak melakukan berjalan kaki lagi. Coba dingat-ingat, kapan terakhir kali kamu berjalan kaki? 
    lifestyle.kompas.com
    lifestyle.kompas.com
  5. Lalu, aku juga menjaga pola makan. Aku sengaja mencari ketring makanan yang tidak menggunakan bumbu penyedap, memakan sayur setiap hari dan memakan buah maupun jus seminimalnya satu kali seminggu, lebih sering minum air putih dan mengurangi makanan cepat saji. Nah, untuk mengurangi makanan cepat saji awalnya sangat sulit, bahkan aku masih kadang tergoda dengan ajakan teman. Tapi karena kebiasaan ini sudah mulai kuterapkan, akhirnya jika memakan makanan yang memiliki bumbu penyedap dengan porsi yang banyak pasti aku akan terasa. 
    kompasiana.com
    kompasiana.com
  6. Dan yang terakhir, aku berusaha untuk mengurangi setiap keluhan. Karena semakin banyak keluhan kita semakin memperbesar kemungkinan kita mengalami stress. Banyak orang yang sakit karena stress loh, ingatkan lagi bahwa diri kit aitu berharga dan perbanyak untuk mengucap syukur. 
    kompasiana.com
    kompasiana.com

Perlindungan Aset Berstandar Dunia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun