Mohon tunggu...
Junimarlinda Rambe
Junimarlinda Rambe Mohon Tunggu... Guru - Belajar dan terus belajar

Berbagi itu indah. https://rambejunimarlinda85.blogspot.com.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepucuk Surat Cinta Terkasih

23 Agustus 2020   16:15 Diperbarui: 23 Agustus 2020   16:05 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

***

Hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun

Telah kami lalui bersamamu

Sayang, walau kau telah tiada dan tidak lagi disampingku

Kau tahu, kau tetap berada dihatiku

***

Sayang, kebersamaanmu dan kehangatanmu

Akan selalu menjadi memori indah

Namun kami sangat merindukanmu

Walau itu hanya dalam suka dan duka

***

Sayang, kenangan demi kenangan bersamamu

Selalu hadir tatkala saat itu juga

Kadang hilang kadang datang tiba-tiba

Apakah itu petanda, ku rindukanmu atau kau butuh do'a

***

Sayang, teringat mimik marah, sedih bahagiamu

Kadang terngiang juga canda, tawa teriakanmu

Sungguh nyata, sangat nyata

Namun hanya tinggal kenangan

***

Sayang, kadang kuingin kembali kewaktu dimana kita bersama

Namun kusadar

Itu hanya tinggal kenangan

Sayang, kusangat cinta

***

Sayang, anak-anak mulai tumbuh remaja

Aku akan selalu berjuang demi cintamu

Walau banyak rintangan

Ku yakin Allah pasti Maha Tahu

***

Sayang, kadang kurasa tak mampu

Hadapi semua ini tanpamu

Namun kuingat akan nasehatmu

Demi anak dan demi cintamu

***

Sayang, harapanmu dan diriku ada

Semoga anak kita jadi anak soleh dan soleha

Pengantar kita  kelak ke syurga

Semoga kita semua bersua dan berada disana

***

Sayang, dalam do'a kupanjatkan

Semoga kita akan bersama

Bersamamu dan anak-anak

Harapan di syurga bahagia selamanya

***

Sayang, ku  akan selalu memotivasi diri

Dan aku harus yakini diri dan harus tetap kuat

Lalui hidup ini, lalui semua ini

Pasti bisa, kupasti bisa dan harus bisa

***

Allah, ya Tuhanku

Ku pasrahkan segalanya yang terjadi kepada-Mu

Ini sudah takdirku

Ku tahu ini Kau beri hal terbaik untukku

***

Sayang, tak terasa sudah dua tahun berlalu

Telah kami lalui tanpamu

Semoga tetap dihati kenanganmu

Kenangan indah bersamamu

***

Sayang, sangatlah sulit bagiku

Jika berdo'a tanpa menangis untukmu

Sedih dan haru masih ada selalu

Sayang, kami sangat merindukanmu

***

Sayang, ku tahu kami harus menatap masa depan

Semoga terwujudkan cita-cita

Tetap harus bisa bangkit dan tak boleh terlena

Dalam kesedihan yang terlalu lama

***

Rumah Jl. Imam Bonjol Gg. Halim Kota Padangsidimpuan Sumatera Utara, 28 Januari 2020

Pukul 20.00 WIB | Blog

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun