Belajar Banyak dari Media Sosial

Malas menulis? Rugi!

Dua bulan belakangan ini, aku jarang menulis dan aku menyesal. Banyak hal yang aku kerjakan tapi tak banyak jejak yang aku tinggalkan. Padahal aku sadar, dengan menulis aku pasti meninggalkan kenangan. Catatan dari pelajaran kehidupan yang setiap hari datang silih berganti. Ada banyak kesenangan, selintas kesedihan, sekelumit perjuangan, kecewa, pasrah, tapi juga rasa berserah pada Allah. 

Suka membaca buku? Bagus!

Aku masih membaca buku. Aku suka beragam ilmu. Terutama dunia psikologi pendidikan yang memang berkaitan erat dengan pekerjaanku sebagai guru. Rasa penasaranku pada metode dan model pembelajaran membuatku banyak belajar. Selalu belajar dari banyak hal di sekitar, baik dunia nyata maupun maya.

Punya Media Sosial? Manfaatkan!

Selain buku, aku sedang menyukai media sosial TikTok. Bukan joget-jogetnya yang membuatku tertarik. Tapi pengetahuan dan keterampilan yang dipertontonkan oleh orang-orang brilian dengan semangat berbagi tips dan trik. Dari TikTok, aku mengembangkan kemampuan desain dengan Canva. 

Kenapa Canva?

Canva merupakan platform desain grafis yang sedang populer dan gampang digunakan untuk membuat beragam jenis desain visual. Aku suka membuat poster, slide presentasi, mencoba membuat brosur, surat undangan, dan lain sebagainya. Menurutku, belajar Canva banyak manfaatnya, seperti: 

• Keterampilan Desain Meningkat (Tadinya pas-pasan, sekarang lebih berkembang)

Dengan menggunakan Canva, pemahaman tentang prinsip desain grafisku bertambah. Bagaimana teknik komposisi, warna, tata letak, dll. 

• Produktivitas Meningkat

Canva punya ribuan template yang pernah aku pakai, desain menarik tercipta dalam waktu singkat. Di tengah jadwal padat, aku bisa menyelesaikan banyak proyek dalam waktu yang singkat.

• Kreativitas Meningkat

Canva punya banyak pilihan elemen desain.  Gambar, ikon, dan font bisa digunakan untuk menciptakan desain yang unik dan menarik. Kreativitasku pun meningkat dan terciptalah desain yang lebih baik dari sebelumnya.

• Biaya jadi Hemat 

Aku tak perlu mengeluarkan biaya kursus atau les desain tambahan. Aku juga tidak perlu membeli perangkat lunak desain grafis yang harganya cukup mahal. Dengan platform Canva dan akses sebagai guru, aku bisa menggunakan Canva for Edu untuk membuat media pembelajaran yang berbeda.

• Promosi Bisnis Berjalan

Dengan Canva, aku bisa membuat materi pemasaran yang menarik. Brosur, poster, atau iklan media sosial bisa dibuat sekehendak hati.

• Mudah Digunakan

Canva dirancang untuk mudah digunakan, bahkan bagi temanku yang tidak punya pengalaman desain grafis sebelumnya. Dengan memanfaatkan template yang sudah ada, kita tinggal menambahkan gambar, memberi sentuhan warna, menggeser tata letak dengan menggunakan fitur-fiturnya yang mudah kita pahami, desain yang menarik pun dengan mudah tercipta.

Dunia lebih berwarna? Sudah pasti, ya!

Dengan mengerjakan banyak hal, baik menulis, membaca, menonton hal-hal berguna, hidup kita semakin berwarna. Bayangkan saja kalau itu kita tularkan pada anak-anak didik kita di sekolah. Mereka kemudian menggunakannya juga untuk mengembangkan life skill mereka. Maka, masa revolusi industri 4.0 di depan mata sudah siap dihadapi. Tinggal motivasi dan karakter yang perlu diasah ke arah yang positif dan menuju pada kebaikan.

Semangat berjuang, Pahlawan Pendidikan! Manfaatkan media sosial untuk belajar banyak tentang kehidupan.