Mohon tunggu...
Junardi ahmad
Junardi ahmad Mohon Tunggu... Guru - Bos mebel jepara

Mahasiswa Unisnu Jepara

Selanjutnya

Tutup

Healthy

PSN 3M-Plus dalam Pencegahan Wabah Penyakit DBD

6 Juli 2019   12:34 Diperbarui: 19 April 2021   19:09 3631
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan wabah penyakit musiman yang bisa berujung kematian. Karena itulah, dengan melakukan PSN melalui gerakan 3M Plus menjadi salah satu langkah yang efektif dalam meminimalkan penyebaran virus yang dibawa melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Salah satu tindakan pencegahan untuk DBD adalah gerakan PSN 3M Plus. Mungkin sebagian dari Anda telah mengetahui akan gerakan ini. Tapi, apa itu PSN 3M Plus untuk mencegah DBD?

PSN adalah sebuah gerakan pemberantasan sarang nyamuk dengan melakukan 3M Plus.

Pengertian dari 3M adalah :

Menguras
Lakukanlah minimal satu kali dalam seminggu kegiatan menguras tempat penampungan air. Tidak hanya menguras, tapi Anda juga harus menyikat dinding tempat-tempat penyimpanan air tersebut. Karena telur nyamuk aedes aegypti dapat menempel dengan cukup kuat pada dinding-dinding penampungan air.

Menutup
Setelah menguras tempat air, jangan lupa menutup tempat-tempat penyimpanan air di sekitar Anda. Hal ini dapat mencegah nyamuk untuk dapat bertelur di sana.

Menyingkirkan/Mendaur Ulang
Singkirkan atau daur ulang barang-barang bekas yang kemungkinan dapat menampung sisa-sia air hujan atau genangan air lainnya. Karena genangan-genangan air yang ditampung dalam barang-barang bekas ini, juga dapat menjadi sarana nyamuk aedes aegypti untuk bertelur.

Plus cara lain yaitu kegiatan pencegahan DBD, seperti :

Menaburkan bubuk larvasida (bubuk abate) pada tempat penampungan air yang sulit dbersihkan.

Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk.

Menggunakan kelambu saat tidur.

Menaruh ikan di penampungan air.

Menanam tanaman pengusir nyamuk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun