Ada banyak simbol agama Buddha yang kita tahu. Beberapa di antaranya yaitu rupang Buddha, roda Dhamma, stupa, dan juga bunga teratai.
Namun, apakah simbol tersebut hanya sekedar simbol atau ada maknya?
Yuk kita bahas bersama-sama.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ringkasan arti dan makna dari tujuh simbol agama Buddha.
Umat beragama Buddha beribadah di Vihara. Di masing-masing vihara terdapat sebuah ruang untuk sembahnya yang bernama Dhammasala. Di dalam Dhammasala terdapat altar yang berisi rupang Buddha, air, lilin, bunga, dupa, buah, dan persembahan lainnya.
Lantas, apakah umat Buddha memuja sebuah rupang?
Tentu saja tidak. Rupang Buddha hanya sebagai sarana untuk sembahyang saja. Rupang Buddha dapat dimaknai sebagai wujud Siddharta Gotama yang telah mencapai pembebasan dan mewariskan Dhamma sebagai ajarannya.
Dengan melihat rupang Buddha setiap umat Buddha sembahyang, maka dalam diri masing-masing akan tercipta rasa damai dan keinginan untuk bebas dari penderitaan layaknya Buddha Gotama.
2. Roda Dhamma
Roda Dhamma menjadi salah satu simbol agama Buddha karena ia merupakan simbol dari ajaran Buddha (Dhamma). Dhamma pertama kali diajarkan oleh Buddha di taman Rusa Isipatana setelah beliau mencapai penerangan sempurna. Kisah tentang pemutaran Roda Dhamma dapat diketahui melalui Dhammacakkapatana Sutta.
3. Siripada (Jejak Kaki Buddha)
Siripada dapat menjadi pengingat bagi umat Buddha bahwa ada Buddha Gotama yang mewariskan Dhamma sebagai jalan untuk bebas dari penderitaan.Â
4. Stupa
Ya, stupa  besar yang dapat kita lihat di Candi Borobudur. Stupa digunakan sebagai tempat untuk menyimpan relik para arahat atau orang suci.
5. Daun Bodhi
Kenapa ya daun Bodhi menjadi simbol agama Buddha?
Karena Pohon Bodhi menjadi tempat Buddha Gotama mencapai pencerahan sempurna di Bodhgaya, India. Oleh karena itu daun Bodhi dapat mengingatkan umat Buddha bahwa Buddha Gotama telah bebas dari penderitaan dan kita harus mengikuti jejakNya.
6. Bunga Teratai
Bunga Teratai hidup di kolam lumpur yang kotor. Meski tempat ia tumbuh kotor, bunga Teratai tetap hidup, menjulang tinggi dari permukaan air dan menjadi bunga yang indah.Â
Bunga Teratai mengingatkan kita bahwa meski lingkungan tempat kita tinggal bisa saja kurang baik, maka kita tetap bisa menjadi manusia yang baik. Kita harus berusaha untuk menjadi baik meski orang lain tidak baik.
Bunga Terati juga menjadi tempat berpijak saat dulu Pangeran Siddhatta lahir lho!
7. Bendera Buddhis
Bendera Buddhis memiliki lima warna, yaitu biru, kuning, merah, putih, dan jingga. Masing-masing warna tersebut memiliki arti. Biru artinya bakti, kuning artinya keseimbangan batin, putih artinya kesucian, merah artinya cinta kasih, dan jingga artinya semangat.
Kalau kamu mau jadi warna yang mana nih?
Sekian informasi tentang arti dan makna dari 7 Simbol Agama Buddha.
Kalamu kamu memiliki informasi lain tentang makna simbol agama Buddha tulis di kolom komentar ya.
Terima aksih telah membaca
