Jadi...
Apabila berbagai penderitaan seperti rasa kesal, marah, kecewa, dan kehilangan hadir, maka terima saja. Karena kita sendiri yang mengondisikan mereka hadir. Mereka adalah tamu yang kita undang dan mereka juga berhak untuk pulang. Apabila kita mengundang tamu, kita harus tahu konsekuensinya--akan ada makanan dan minuman yang berkurang, akan ada kursi yang diduduki orang lain, dan akan ada jejak yang ditinggalkan. Boleh saja merasa kesal dan marah, tapi sebentar saja, biarkan mereka pulang agar kita menjadi tenang. Jangan justru terus-menerus menggandeng penderitaan itu, nanti kita sendiri yang rugi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H