Mohon tunggu...
Jumiyo Oemar
Jumiyo Oemar Mohon Tunggu... -

Bisnis cetak dan desain di ROLL grafika (sobondeso.blogspot.com)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Romantisme Alun-alun Kidul Jogja

30 Agustus 2012   06:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:08 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_209501" align="aligncenter" width="300" caption="kerlap-kerlip lampu di alkid"][/caption] Terlihat gemerlap aneka lampu warna-warni di sepanjang jalanan yang mengitari lapangan Alun-Alun Kidul (alkid) jogja, diiringi dengan riuh canda tawa masyarakat yang menikmati malam mingguan bersama keluarga dan orang-orang tercinta di Alkid Jogja. Di tengah lapangan nampak kerumunan anak-anak muda yang tengah asyik mencoba permainan Masangin yang menjadi permainan khas di Alkid ini. Permainan masangin adalah permainan di mana seseorang harus melalui celah antara dua pohon beringin yang berada di tengan alun-alun dengan menutup ke dua matanya. [caption id="attachment_209502" align="aligncenter" width="300" caption="bermain masangin"]

13463072571899193424
13463072571899193424
[/caption]

Permainan unik ini memang terlihat sangat mudah, namun saat saya amati tidak ada satupun yang berhasil melewati celah itu dengan jarak start sekitar 15 meter. Kebanyakan orang yang melakukan permainan masangin ini jalannya melenceng ke kiri dan ke kanan, bahkan tak sedikit yang berjalan jauh dan memutar-mutar sehingga terlihat lucu bagi orang yang melihatnya.

Selain mencoba serunya tradisi masangin, juga nampak keceriaan keluarga dan anak-anak muda yang tengah asyik mengayuh sepeda dan becak bercahaya mengitari alun-alun.

1346307355210697637
1346307355210697637
Di sisi timur alun-alun nampak orang-orang sedang asyik mengobrol dan menikmati berbagai kuliner di bangku lesehan yang disediakan berjajar dipinggir lapangan alun-alun. Seakan menambah kemeriahan malam minggu di Alkid, terdengar alunan gending jawa dan suara dalang karena malam itu sedang ada pentas wayang kulit di gedung Sasana Hinggil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun