Dia Raja tak bertahta
Meski bermahkota tapi tetap biasa
Sama seperti asalnya
Rakyat biasa
Tawanya
Gayanya
Tiada beda
Semua disapanya
Guraunya seakan bahagia selalu menyertanya
Dia Raja tanpa kuasa
Meski duduk di singgasana tapi tetap tak jumawa
Siapa datang padanya akan disambutnya
Siapa meminta bantuannya
Pasti di layaninya
Dia Raja tak bermantra
Karena dia tak bisa berkata apa-apa
Selain kata iya pada orang yang butuh kebaikannya
Mojokerto, 26 November 022
(Supriyo in memoriam)Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!