Mohon tunggu...
Jumari Irawanto
Jumari Irawanto Mohon Tunggu... Guru - Belajar meguru menemukan guru

Jumari Irawanto Mojokerto Guru yang belajar menjadi guru Belajar hidup Buku pertama "Kucari Alasan Menulis" email: jumarinew@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bulir Maaf yang Berjatuhan

24 Mei 2020   22:30 Diperbarui: 24 Mei 2020   22:27 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiba-tiba bulir  maaf berjatuhan

Menyelinap dalam lipatan gawai tak pernah diam

Bagai butir hujan turun dari awan

Hapus debu bersihkan kotoran

Benarkah?

Butiran maafmu berasal dari evaporasi hati yang dalam?

Transpirasi rasa yang menyesal?

Embunan jiwa yang tunggal?

Hingga kesombonganmu tanggal

Semoga begitu

Aku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun