Oleh : J. Haryadi
Pangkal pinang adalah nama sebuah ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (disingkat Babel). Sebelumnya provinsi kepulauan ini masuk ke dalam wilayah administratif Provinsi Sumatera Selatan. Sejak disahkan pemerintah pusat pada 9 Februari 2001, wilayah yang meliputi Pulau Bangka, Pulau Belitung serta pulau-pulau kecil yang ada di sekitarnya seperti Pulau Lepar, Pulau Pongok, Pulau Mendanau, Pulau Selat Nasik dan lain-lainnya ( total pulau yang telah bernama berjumlah 470 buah) menjadi sebuah provinsi baru di indonesia.
Pulau Bangka sebagai penghasil timah terbesar di Indonesia saat ini kondisi geografisnya rusak berat akibat pertambangan liar yang tida terkendali. Dimana-mana terlihat bekas galian tambang timah liar milik rakyat yang terbengkalai. Daerah yang dulunya dipenuhi hutan lebat, kini tinggal kenangan. Sejauh mata memandang, yang terlihat adalah kubangan besar, membentuk kolam-kolam besar berwarna coklat yang tidak indah di pandang mata.
[caption id="attachment_271297" align="aligncenter" width="540" caption="Gambar Pulau Bangka dilihat dari Pesawat Lion Air pada bulan Maret 2013"][/caption]
Jika anda berangkat dari Jakarta menuju Pangkal Pinang dengan menggunakan pesawat terbang, hanya diperlukan waktu tempuh sekitar satu jam perjalanan, Anda sudah mendarat di Bandara Depati Amir, Bangka. Dengan memanfaatkan jasa taksi, dalam waktu sekitar 15-20 menit saja, anda sudah berada di tengah Kota Pangkal Pinang. Sopir taksi yang ramah siap mengantar Anda memilih berbagai hotel yang ada disana sebagi tempat anda bermalam.
Ada banyak tempat wisata yang bisa anda nikmati ketika anda berlibur ke Pulau Bangka. Masing-masing tempat tentu mempunyai kelebihan dan keunikannya sendiri. Beberapa lokasi wisata yang saya rekomendasikan untuk anda diantaranya adalah :
·Pantai Matras
Lokasi wisata ini berada di Desa Matras, Kelurahan Sinar Jaya, Kecamatan Sungai Liat, terletak di bagian Timur Pulau Bangka.
Pantai Matras termasuk lokasi wisata yang paling populer dan banyak dikunjungi wisatawan. Pantai eksotis berpasir putih sepanjang 3 km ini mempunyai pemandangan alam yang begitu indah. Garis pantainya yang datar serta adanya sumber air tawar yang mengalir deras ke arah pantai, menjadikan pantai ini sebagai tempat yang paling tepat dipakai untuk liburan dan berenang. Dibeberapa bibir pantai dihiasi berbagai pohon kelapa dengan konfigurasi yang indah, menambah menawan suasana wisata di tempat ini.
Pantai yang populer di kalangan masyarakat Bangka, karena
·Pantai Parai Tenggiri
Wisata pantai ini juga masih terletak di Desa Matras, Kelurahan Sinar Jaya, Kecamatan Sungai Liat, terletak di bagian Timur Pulau Bangka. Pantai ini juga terkenal dengan batuan granit berbagai ukuran. Fasilitas yang tersedia antara lain hotel, outbound serta permainan olah raga air.
·Pantai Pasir Padi
Mungkin ini salah satu wisata pantai terdekat dari Kota Pangkalpinang. Lokasi Pantai Pasir Padi hanya sekitar 2,5 km ke arah Selatan. Jalannya cukup bagus dan mudah dijangkau oleh kendaraan umum. Jika anda suka kuliner, Anda bisa melampiaskannya dengan mencoba aneka hidangan masakan laut (sea food) tersedia di berbagai restoran yang terletak di pinggir pantai.
·Pantai Tikus
Pantai yang masih alami ini juga merupakan salah satu pantai yang terindah di Pulau Bangka. Lokasinya yang terpencil, berpasir putih nan halus yang letaknya di Desa Rebo, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Sungailiat ini banyak terdapat bebatuan besar yang indah, sehingga sangat memikat wisatawan untuk kembali berkunjung ke tempat ini.
·Pantai Teluk Uber
Pantai landai dan berombak cukup besar yang terletak di Desa Rambak, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka ini banyak dikelilingi oleh batu vulkanik yang unik dan indah. Pemandangan pantai berpasir putih seluar 25 ha ini begitu indah dan memukau, sehingga siapa pun yang pernah mendengar pesona keindahannya pasti tertarik untuk datang ke sini.
·Pantai Tanjung Penyusuk/Pantai Romodong
Pantai berjarak ± 77 km dari Kota Sungailiat ini terletak di Desa Bukit Ketok, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka. Pantai berpasir putih dengan air lautnya yang jernih, serta dihiasi berbagai berbagai batuan granit yang artistik sehingga membuat tempat ini terasa seperti di surga.
Di pantai sepanjang ± 4 km yang dikelilingi oleh ratusan pulau-pulau kecil ini, Anda bisa menikmati suasana ketika matahari terbenam. Benar-benar pesona wisata yang tiada duanya.
2. Wisata Kuliner khas Pulau Bangka
Jika Anda sudah keliling Pulau Bangka, jangan lupa mencicipi makanan khasnya yaitu empek-empek dan otak-otak. Kalau di Palembang, biasanya makan makanan ini memakai cuka, tapi kalau di Bangka memakai saus. Ada tiga jenis saus yang disediakan yaitu saus sambal biasa, saus sambal asam, dan saus sambal terasi dengan jeruk.Makanan yang sebagian besar bahannya terbuat dari ikan tenggiri ini benar-benar memiliki citra rasa yang lezat, unik sekaligus bikin kita ketagihan. Kalau disana ada Bondan Winarno (pengasuh acara kuliner di sebuah televisi swasta nasional), pasti deh beliau akan bilang “maknyuuus” terhadap makanan ini.
[caption id="attachment_271298" align="aligncenter" width="540" caption="Gambar Empek-empek dan Otak-otak Khas Bangka"]
Menurut Amui, sang pemilik toko “AMUI”, produk empek-empek dan otak-otak buatannya selalu dalam keadaan fresh dan sehat karena pembuatannya dilakukan setiap hari. Disamping itu. Amui turun tangan langsung membuatnya dengan selalu mengandalkan daging ikan tenggiri segar, sagu dan bahan lainnya tanpa menggunakan bahan pengawet.
[caption id="attachment_271299" align="aligncenter" width="432" caption="Gambar : Penulis dan rekan (Bu Runi dan Pak Ariyanto MB) sedang menikmati Otak-otak"]
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H