Kewajiban menulis catatan harian ini berlaku hingga dua bulan pertama bagi calon reporter. Ditulis saban usai merampungkan tugas utama mereka: membuat berita dari liputan lapangan.
[caption id="attachment_344391" align="aligncenter" width="300" caption="sumber foto: tribunnews.com, kapanlagi.com, dan kolom-biografi.blogspot.com. "]
Saya juga percaya, mereka yang kini jadi penulis ternama di Indonesia tak instan alias langsung jadi. Melainkan berawal dari kebiasaannya menulis catatan harian.
Para penulis tersebut di antaranya Habiburrahman El Shirasy yang menulis novel Ayat-ayat Cinta. Andrea Hirata yang menulis tetralogi Laskar Pelangi. Juga ada Ahmad Fuadi yang namanya melambung setelah menulis novel Negeri 5 Menara.
Para penulis tersebut kini tak sekadar terkenal. Tapi juga kaya karena menerima miliaran rupiah dari royalti buku karyanya.
"Jadi jangan anggap enteng jika ada teman kita yang rutin membuat catatan harian. Karena kebiasaan inilah yang membuat banyak orang jadi penulis ternama," kata saya pada mereka yang bertanya tips agar terampil menulis. (JM)
Warkop Anggun, 1 Januari 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H