Mohon tunggu...
Julkifli Sinuhaji
Julkifli Sinuhaji Mohon Tunggu... Editor - Reporter aktif di salah satu media
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Alumni Universitas Padjadjaran\r\nHidup untuk Memberi Sebanyak-banyaknya dan Hiduplah Secara Berbahaya\r\n

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Sah, Jenderal Andika Perkasa Resmi Dilantik Jokowi Jadi Panglima TNI

17 November 2021   14:14 Diperbarui: 17 November 2021   14:20 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

JAKARTA - Presiden Jokowi resmi melantik Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI di Jakarta, Rabu, 17 November 2021. Jokowi mengucapkan sumpah agama Islam kepada Jenderal Andika Perkasa.
"Saudara Jenderal TNI Andika Perkasa, apakah bersedia saya ambil sumpah berdasarkan agama Islam," tutur Jokowi kepada Andika Perkasa, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

"Bersedia," jawab Jenderal Andika Perkasa.

Dengan demikian, Panglima TNI resmi diberikan kepada Jenderal Andika Perkasa berdasarkan keputusan Presiden nomor 106/TNI Tahun 2021.

Jokowi kemudian membacakan sumpah yang diikuti Jenderal Andika Perkasa.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," ujar Jokowi mendiktekan sumpah jabatan yang diikuti Jenderal Andika.

"Saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit," kata Jenderal Andika Perkasa.

Berdasarkan Undang-undang TNI, Jenderal Andika Perkasa hanya memiliki masa jabatan Panglima TNI selama 13 bulan sampai November 2022 mendatang. Ia akan pensiun di usia 58 tahun

Adapun posisi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang kosong usai ditinggalkan Andika Perkasa. Jokowi menunjuk Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen Dudung Abdurachman menjadi KSAD.

Selain Andika, Jokowi juga melantik Letjen Dudung menjadi KSAD di Istana Negara.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun