Mohon tunggu...
Julita Manurung
Julita Manurung Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Sistem Informasi Universitas STMIK Triguna Dharma

Saya hobi nonton, hobi makan. Pokoknya hobi yang membuat batin saya bahagia itu udah pasti.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film "Primbon" Horor, tapi Gak Ada Serem-Seremnya

23 Agustus 2023   14:46 Diperbarui: 23 Agustus 2023   14:56 2688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarin, saya gak ada niat buat nonton film horor karena memang gak terlalu suka yang berkaitan dengan genre horor dan ini pertama kalinya nonton horor dan langsung suka banget sama filmnya. 

Judul film ini "Primbon". Masyarakat Jawa pada umumnya menganggap Primbon adalah kitab yang berisikan perhitungan hari baik dan hari naas. 

Juga buku yang menghimpun berbagai pengetahuan spiritual kejawaan. Masyarakat Jawa pada umumnya juga menganggap Primbon berisi rumus ilmu gaib seperti rajah, mantra, doa, tafsir mimpi.

Nah, film ini mengisahkan tentang seorang gadis yang bernama Rana (Flavio Zaviera), yang tengah melakukan sebuah ritual di rumahnya. Sebenarnya, ritual ini bukanlah ritual yang aneh bagi keluarga Rana, pasalnya mereka merupakan keluarga ningrat dengan keturunan dari Kerajaan Jawa Kuno. 

Namun, judul tak selamanya bermakna itu saja melainkan film ini memiliki makna yang begitu dalam menurut pandangan saya yang udah nonton filmnya. Filmnya masih tayang, cuman udah terlalu sedikit yang nonton mungkin karena sudah seminggu lebih juga ada dilayar bioskop. 

Sejak hari pertama tayang, saya gak langsung nonton cuma karena kebetulan diajak sama adek dan ada juga kakak-an yang penikmat film horror jadinya saya ikut mereka dan saat itu dibayarin ya pastilah gak nolak secara juga saat itu saya lagi gabut gak ngapa-ngapain sepulang kerja.

Awal sampai pertengahan film, saya masih ketawa ketiwi karena ada beberapa adegan yang patut untuk diketawain habisnya lucu ya mau bagaimana lagi kan gak mungkin saya nangis hehehe.... 

Tapi pas mendekati ending, film ini berhasil membuat air mata saya jatuh seketika dan dan saya rasa jika ada sekuelnya saya akan excited menonton tapi sayangnya tokoh utamanya dibuat meninggal. Kalian bisa menyaksikan film horror ini di bioskop kesayangan kalian kalo masih ada ya!

Makna yang bisa diambil dari film ini adalah "Kesialan apapun itu tidak pernah terjadi pada siapapun itu hanyalah takdir yang tidak bisa dihindari. Jika takdir kita meninggal disaat orang menilai itu hari sialnya kita, kita jangan menyalahkan siapapun karena takdir hanya Tuhan yang tau".

By the way saya masih salfok sama poster film ini soalnya tokoh utamanya itu kan cantik tapi sayang gak terlalu ditunjukin mukanya. Mungkin takut banyak yang jatuh cinta kali ya dan bukannya takut malah klepek-klepek sama Flavio Zaviera. Overall, film ini bagus dan saya suka semua pemainnya. Ohiya, saya ada review juga rate berapa yang saya kasih di tiktok aku. Kalian bisa telusuri link ini ya : Rate Film Primbon

doc. pribadi
doc. pribadi

Yang udah nonton, kira-kira berapa rate untuk film ini??? komen ajaaaa sepuas kaliaaann

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun