Mohon tunggu...
JW
JW Mohon Tunggu... Dosen - Menulis sesuatu yang menarik sehingga kita berfikir positif

Hanya manusia biasa yang ingin mencoba mengapresiasi diri dengan menulis dan membaca secara sederhana , terkadang tulisan menerka dan menganalisa tanpa standarisasi hanya fenomena atau cerita fiksi hanya angan dan sedikit impian

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pengangguran

14 Oktober 2024   12:34 Diperbarui: 14 Oktober 2024   12:39 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika suatu pernyataan muncul di antara kita seperti pernyataan pengangguran menurun di negeri Indonesia.

Sebuah hal yang menarik untuk dibahas tapi Sebetulnya saya kurang begitu suka dengan hal-hal tersebut hal ini terpaksa karena memang seseorang bertanya pada saat itu

Seseorang mengundang saya untuk naik mobilnya dan kami sama-sama berangkat ke satu tujuan dan di dalam sana ada beberapa orang yang memang terlibat dalam sebuah pemilihan kepala daerah di tempat kami

Pada perjalanan kami menaiki mobil tersebut kami berbicara tentang hal-hal yang penting yang akan diungkap di sebuah orasi untuk pemenangan

Saya seorang yang tidak terlibat dalam bidang politik karena memang bidang saya adalah bidang teknis diundang hanya untuk acara dan mengkoordinir bidang digitalisasi diantaranya adalah bagaimana seseorang dapat masuk ke Instagram dan mendapatkan hasil performa yang terbaik

Secara teknis tentu hal tersebut harus dikemas sedemikian rupa agar mendapatkan hasil yang terbaik untuk dapat ditayangkan di media sosial baik Instagram Facebook atau media-media grup lainnya seperti WhatsApp dan lain-lain

Hal tersebut berguna untuk media publikasi bagi para calon kepala daerah yang pada saat itu ingin muncul dan memenangkan kontestasi sebagai kepala daerah

Maka secara tim teknis saya diajak untuk ada dan coba untuk membantu mereka untuk melakukan hal tersebut diantaranya adalah bagaimana menggunakan kamera dan beberapa hal lain yang tentu penting untuk mendapatkan dokumentasi dokumentasi

Dalam perjalanan di kendaraan bermotor tersebut atau saya masuk ke dalam sebuah mobil yang cukup lumayan bagus dan tentu saja nyaman kita terlibat dalam pembicaraan tersebut

Bawa model pengangguran di Indonesia sudah sangat turun dilihat dari penghasilan masyarakat pada saat ini yang meningkat dilihat dari nilai statistik yang diambil dari beberapa instansi dan organisasi

Saya setuju dengan angka-angka tersebut tetapi tentu saja ada beberapa hal yang mungkin bisa menjadi revisi pada angka tersebut

Saya tidak mohon tarik apapun tentang perdebatan tersebut karena memang bukan ranah saya tetapi salah seorang kontestan kepala daerah tersebut bertanya langsung kepada saya tentang hal tersebut

Saya sebetulnya enggan untuk menjawab hal tersebut Tapi karena memang didesak Akhirnya saya mengilustrasikan sesuatu yang pada saat itu memang Kami sedang dalam sebuah perjalanan

Pada saat itu kami sedang mampir di salah satu toko untuk membeli kebutuhan di lapangan seperti makanan-makanan kecil dan beberapa hal lain untuk mempersiapkan panggung di sana

Pada saat itu tentu saja kami mampir dan merapatkan mobil kami atau parkir di salah satu tempat yang kita sering dan tahu tempat itu merupakan tempat pembelian makanan kecil atau kebutuhan-kebutuhan ringan lainnya

Keluar dari parkiran tersebut ada orang yang melakukan proses parkir dengan pakaian yang biasa saja tanpa ada seragam ataupun atribut apa-apa

Dan dengan Sigap tentu saja salah satu teman saya langsung memberikan uang Rp2.000 untuk parkiran kepada orang tersebut

Pada saat kaca itu ditutup dan pertanyaan itu muncul kembali saya mengatakan sebagai contoh orang tersebut tadi yang melakukan dan membantu kita parkir di salah satu waralaba tadi

Saya menanyakan Pernahkah orang tersebut melakukan sebuah lamaran kerjaan kepada waralaba tersebut untuk jadi karyawan sebagai tukang parkir

Sontak orang-orang di dalam mobil kaget tentu saja hal tersebut tidak karena itu adalah parkiran liar

Lalu saya menyambungnya ada berapa ribu waralaba tersebut yang ada di kota kami yang cukup besar

Dan di situ dibagi shift parkiran liar ada siang ada malam untuk membagi rezeki

Bila dalam satu kota saja ada 530 waralaba ketika kita cari di media kemudian kita kalikan dua maka ada seribu 1600 karyawan sebagai parkiran liar

Pertanyaannya kembali lagi apakah mereka-mereka itu pengangguran atau bukan

Jawaban ini menjadi sebuah gameplematis yang penting untuk dipikirkan pada saat itu sehingga tidak ada satupun orang yang mencoba menjawab tapi ada juga yang menjawab bahwa mereka bukan Pengangguran karena mereka punya penghasilan tetapi tentu tidak formil

Dan saya menyetujuinya tapi saya bertanya lagi Perlukah kalian khusus untuk menjadi seorang tukang parkir

Semua orang bisa menjadi tukang parkir sehingga tidak ada suatu keahlian khusus atau pembelajaran khusus untuk menjadi tukang parkir di supermarket tersebut

Selanjutnya selain supermarket Alfamart atau Indomaret yang memakai jasa tukang parkir liar tersebut banyak waralaba atau toko-toko atau ruko juga mendadak ada tukang parkir liar di kota kami

Katakanlah hasilnya sama antara supermarket dengan jumlah Sekian dan toko-tokoh atau ruko-ruko yang juga memiliki tukang parkir liar tersebut

Mak jadi kita bisa menghitung di kota kami sendiri yang memiliki pekerjaan sebagai tukang parkir liar Ternyata banyak sekali dan apakah itu pengangguran tentu Bukan tapi memang pekerjaan nonformil

Pertanyaannya Siapakah mereka tersebut nah ini merupakan salah satu acuan yang harus juga dikembangkan oleh para pemangku jabatan

Definisi dari pekerjaan itu sendiri yang harus dijabarkan secara tepat

Atau definisi pendapatan yang harus dikaji ulang dan ini merupakan pola pikir yang harus terus dikembangkan untuk mendapatkan orang-orang yang memiliki Capital resources di era digitalisasi dan modernisasi pada saat ini

Sebagai pengalaman sedikit terhadap orang-orang yang sudah menjadi parkiran liar tersebut Saya pernah mengajak beberapa anak muda untuk yuk ikut kuliah lagi karena sudah putus kuliah dari SMA atau SMK menjadi parkir liar

Sontak Mereka menolak karena ternyata pendapatan parkiran biar tersebut cukup untuk mereka bersenang-senang dan mendapatkan apa yang mereka inginkan sehari-hari

Bahkan ada yang meng-counter balik terhadap apa yang diungkapkan saya untuk kuliah jawabannya adalah Apakah dengan kuliah saya mendapatkan hasil yang lebih dari parkiran pada saat itu

Saya pada saat itu tidak enggan untuk menjawab karena memang tidak ada jawaban yang pasti terhadap keberhasilan seseorang setelah kuliah

Pola seperti ini tentu akan sangat merugikan pada sisi pengetahuan seseorang yang seharusnya melebihi dan memiliki kekuatan untuk berperan di Kancah nasional ataupun internasional pada masa yang akan datang

Atau mungkin kata-kata itu terlalu besar untuk memenuhi kehidupan sehari-hari saja memang kita harus banyak berpikir pada saat sekarang

Penentuan untuk kuliah itu adalah starting point Ketika anda ingin berkarir di pekerjaan formal

Ketika memang tidak ada jaminan pekerjaan formal yang dapat menyerap orang-orang yang telah selesai kuliah

Ketersediaan lapangan kerja yang semakin sempit persaingan antar negara yang mengakibatkan banyaknya sektor-sektor yang sekarang Tiara bahkan gulung 3 yang padahal sektor tersebut penyerapan tenaga kerjanya cukup besar

Diantaranya lah sektor-sektor industri yang sekarang sudah Tiara bahkan ada yang gulung tikar karena kalah oleh para importir yang menghasilkan barang-barang murah

Sehingga hal ini menjadi sebuah beban berat untuk menaikkan perekonomian secara nasional

Perlu ada kerja keras di bidang human resources pada masa yang akan datang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun