Mohon tunggu...
Julie Chou
Julie Chou Mohon Tunggu... Jurnalis - short strory author

aku adalah apa yang kamu baca, yang kamu kira, yang kamu suka, juga yang tidak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[RTC] Dialog Hati dan Kepalaku

28 Juli 2018   10:53 Diperbarui: 28 Juli 2018   11:09 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku menulis ini untuk diriku sendiri

Untuk mataku yang tak pernah bisa aku bercermin padanya

Lalu

Untuk hati yang tak bisa aku baca

Padahal aku memilikinya

Mungkin!?

Dulu

 

Untuk mulut yang mengunci dirinya

Padahal banyak hal yang menyenangkan dan menenangkan

Jika saja aku mau

Meredam egoku

Menahan tawaku agar tak lebih keras dari tangis pilu mereka

Aku menulis ini untuk kedua telingaku

Yang terlalu sering mendengarkan lagu-lagu rock luar negri

Sampai berhenti peduli pada keluh saudara sendiri

Yang lirih

Letih

Aku menulis ini untuk hatiku

Yang berkali-kali mencoba bunuh diri

Sebab luka kecewa

Lupa

Jika lukaku melukai yang lainnya

Aku menulis ini untuk kedua tanganku

Yang kulipat rapi

Sebab takut terkotori

Sebab takut tertular

Sebab rasa takutku sendiri

Rasa takut yang kugenggam

Erat

Aku  pernah menulis ini dulu sekali

Masih kubaca lagi beberapa kali

Setiap kali aku lupa diri

Terkadang

 Juga masih kutulis lagi

Lagi

Dan lagi

Sampai aku berhenti  melipat kedua tanganku

Sampai aku berhenti membunuh hati nuraniku

Sampai aku ingat jika aku masih manusia

.

.

karya ini diikutsertakan dalam rangka mengikuti Event HUT Admin RTC


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun