Mohon tunggu...
GURU MUDA
GURU MUDA Mohon Tunggu... Guru - GURU

Ketika keadaan tidak berpihak, maka tulisan adalah suara kecil yang mampu membantumu bertahan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

"Meski Siswa Pelosok", Lolos Peringkat ke-2, Kompetisi Kihajar STEM Kemdikbudristek Tahap Basic (1)

28 Agustus 2023   12:16 Diperbarui: 28 Agustus 2023   12:20 749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: SD N 06 Ransi Dakan, Kec. Sungai Tebelian, Kab. Sintang, Kalbar

"Meski Siswa Pelosok", Lolos Peringkat ke-2, Kompetisi Kihajar STEM Kemdikbudristek Tahap Basic (1)

Tahun 2023 adalah tahun ke-2,  SD N 06 Ransi Dakan, Kec. Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang, Prov. Kalbar mengikuti Kompetisi Kihajar STEM yang diselenggarakan oleh Pusdatin Kemdikbudristek.

Kihajar STEM adalah wadah eksplorasi untuk peserta didik pada satuan pendidikan SD, SMP, SMA, dan SMK untuk berpikir kritis, kreatif, mampu berkolaborasi, dan berkomunikasi dalam mengembangkan proyek berbasis STEM dalam mendukung Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

STEM merupakan singkatan dari Science, Technology, Engineering and Mat. Berdasarkan data statistik,  Kihajar STEM diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia dan Sekolah Indonesia Luar Negeri.  Tahun 2023 ini berjumlah 21.681 tim. 

Dengan rincian

1. SD 17.985 siswa (5.995) tim

2. SMP 21.612 siswa (7.204) tim

3. SMA 18.891 siswa (6.297) tim

4. SMK 6.555 siswa (2.185) tim

            Meski sekolah SD N 06 Ransi Dakan masih masuk kategori wilayah sangat terpencil, sesuai Kepmen 160/P/2021, dengan ragam keterbatasan, para siswa dan guru tetap berpartisipasi.

            Agar dapat mengikuti lomba siswa dan guru harus berusaha mencari sinyal yang lancar dan stabil. Karena keterbatasan sinyal di desa, akhirnya kepala sekolah dan guru berinisiatif membawa peserta lomba ke ibukota kabupaten, yakni Kota Sintang.

Tahun ini sekolah mendaftakan 3 tim, yakni siswa kelas 6.

Tim 1 (KALBAR.01.00037) : Aulya Fanesa, Dewi Oktaviani, Nove Angrini

Tim 2 (KALBAR.01.00038):  Novria Chinday, Viola Stevika Yeni,  Wili Aditia

Tim 3  (KALBAR.01.00039): Hendrias Apolinaris, Hilaria Hesty, Rehan Andryano

Tahap yang pertama dilalui pada saat kompetisi adalah tahap basic  (1).

Setiap tim mengerjakan 20 butir soal berbasis STEM dalam waktu maksimal 90 menit secara daring.

20 tim terbaik dari setiap jenjang di setiap provinsi masuk ke tahap intermediate. (Tim mengerjakan soal berbentuk pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, dan isian singkat).

                                                                                                         Tabel 1. Hasil Kompetisi Tahap 1

Sumber: Hasil Basic Tahap pertama (Kihajar STEM, Pusdatin Kemdikbudristek )
Sumber: Hasil Basic Tahap pertama (Kihajar STEM, Pusdatin Kemdikbudristek )

Dari data, dapat dilihat bahwa 3 tim dari SD N 06 Ransi berada urutan 2, 4 dan 6. Babak tersebut merupakan syarat untuk masuk ke tahap 2 intermediate.

Ransi Dakan melaju ke babak ke-2. Sama seperti tahun lalu, Tahun 2022, sekolah juga berhasil masuk 20 besar, dari Provinsi Kalimantan Barat.

Tahap 2 intermediate tahun 2022, salah satu tim masuk di 2 besar. Sehingga mewakili Kalbar ke Advance dalam pembuatan video menuju final. Karena 2 tim saja yang mewakili provinsi.

Tahun 2022, SD N 06 Ransi Dakan mengikuti final persentase dengan dewan juri. Tim yang ikut final mendapatkan sertifikat penghargaan dan juga cendramata yang langsung di kirimkan dari pusat.

Tahun ini SD N 06 Ransi Dakan harus dengan senang hati menerima hasil kompetisi, dibabak ke 2, atau intermediate, karena pada tahap tersebut, posisi ransi berubah. Yakni berada di posisi 7, 9 dan 10.

                                                                                       Tabel 2. Hasil Tahap Intermediate (Tahap 2)

2-64ec2be608a8b5325d46b423.png
2-64ec2be608a8b5325d46b423.png

                                                            Sumber: Hasil Basic Tahap Kedua (Kihajar STEM, Pusdatin Kemdikbudristek )

                                   

Sementara yang melaju ke advance dan final adalah 5 besar.  Namun, meskipun tahun ini terhenti di tahap ke-2, sudah memberikan pengalaman yang luar biasa kepada siswa pelosok dan guru.

Pembelajaran yang luar biasa, demi sinyal orang tua ikut berjibaku membantu peserta didik untuk sampai ke Sintang. Banyak kendala yang dihadapi seperti hujan deras, lumpur, sinyal.

Begitu juga saat pertandingan, sinyal terputus, sehingga terpaksa para peserta TIM log out. Kepanikanpun sempat terjadi. Namun, guru dan siswa berusaha untuk tenang dan mengikuti perlombaan dengan baik.

Latihan, mengulang pembelajaran dan menjadikan tantangan sebagai teman adalah kunci SD N 06 Ransi Dakan, 2 tahun berturut bisa mengikuti Kihajar STEM dan masuk nominasi.

Tahun pertama 2022, SD N 06 Ransi Dakan masuk hingga final tingkat nasional dan tahun kedua 2023 hingga tahap intermediate (2).

Soal STEM tahun ini sangat identik dengan ANBK. Tidak full pilihan berganda. Ada tipe soal SALAH BENAR, pilihan ganda kompleks, isian singkat.

Semoga tahun dengan sekolah lain di Kabupaten Sintang dan di seluruh Indonesia semakin aktif dan ikut dalam kompetisi di bidang sains, teknologi, enginering dan matematika (STEM) ini.

Hal ini semakin membuktikan bahwa, sekolah pelosok juga mampu menghasilkan peserta didik yang berprestasi. Sekolah pelosok juga dapat membangun peserta didik mengenal dunia luar dan mampu berkompetensi.

Kami ucapkan kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaran Kihajar STEM.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun