Mohon tunggu...
Juliarni Clarisa Rajagukguk
Juliarni Clarisa Rajagukguk Mohon Tunggu... Penulis - Guru - SMK - Teknik Instalasi Tenaga Listrik

My Artikel : https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/circuit/article/view/14913/7744

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penggunaan Media Pembelajaran Power Point dalam Penjelasan Isi Materi Pelajaran

4 Desember 2023   12:40 Diperbarui: 4 Desember 2023   12:48 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Cindy Lestari

(Program Studi S1 Pendidikan Sosiologi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)

Email : 2290220047@untirta.ac.id

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah : untuk menjelaskan keefektivitas penggunaan media pembelajaran power point dalam pembelajaran di kelas yang bisa digunakan baik tenaga pendidik maupun peserta didik. Dalam pembelajaran di kelas murid cenderung kurang paham jika hanya mendengar penjelasan  guru secara ceramah. Murid juga cenderung kurang mandiri apabila pembelajaran hanya satu arah dari guru. Dengan penggunaan media pembelajaran yang dinamakan power point pembelajaran dapat dilakukan secara efektif dan maksimal dari pada hanya melalui ceramah dari guru, serta para murid juga bisa menggunakan media tersebut untuk secara mandiri mempresentasikan hasil kerjanya baik individu maupun kelompok. Hal tersebut tentu berdampak baik terhadap hasil belajar siswa.

Kata Kunci: Media Pembelajaran, Power Point

Abstract

The aim of this research is: to explain the effectiveness of using PowerPoint in classroom learning which can be used by both teaching staff and students. In classroom learning, students tend not to understand if they only hear the teacher's explanation in lecture. Students also tend to be less independent if learning is only one way from the teacher. By using learning media called PowerPoint, learning can be done effectively and optimally rather than just through lectures from teachers, and students can also use this media to independently present the results of their work, both individually and in groups. This certainly has a good impact on student learning outcomes.

Keywords: Learning Media, Power Point

PENDAHULUAN

Dalam undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003 pembelajaran diartikan sebagai proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dalam proses pembelajaran seorang  tenaga pendidik seharusnya dapat menentukan cara penyampaian materi yang menarik serta dapat melibatkan peserta didik agar peserta didik tersebut dapat termotivasi dalam belajar. Dalam proses pembelajaran memang diperlukan media perantara antara tenaga pendidik dengan peserta didik. menurut Lewis (2008: 6) bahwa pembelajaran yang ideal adalah pembelajaran yang efektif.  Dimana adanya interaksi yang baik antara guru dan siswa. Interaksi yang dimaksud adalah  hubungan dua arah antara guru  dengan siswa, siswa dengan guru, serta siswa dengan siswa lainnya, jangan hanya secara satu arah saja. Seorang guru sebetulnya tidak hanya bertugas untuk menyampaikan materi saja, namun guru juga berperan dalam kebutuhan terkait pembelajaran, mulai dari strategi  pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber daya pendidikan yang dapat mendukung tahapan pembelajaran dengan baik sehingga tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai.

Sistem pendidikan harus terus mengembangkan pemanfaatan media pendidikan untuk menunjang proses pembelajaran. Kesulitan siswa dalam memahami materi pembelajaran disebabkan karena tidak digunakannya media sebagai alat pembelajaran. Media pembelajaran interaktif mempunyai potensi besar dalam mendorong siswa untuk aktif menyikapi materi pembelajaran yang disampaikan guru.

 Pada saat ini perkembangan ilmu pengetahuan sudah berkembang dengan baik terutama proses pembelajaran berbasis visualisasi yang mengalami perkembangan dan dikembangkan lagi dengan adanya penyajian audiovisual yang sering disebut dengan multimedia. Visualisasi dalam bentuk  media yang disajikan disebut  presentasi.

PEMBAHASAN

Media pembelajaran Powerpoint  menggunakan  program aplikasi presentasi Microsoft PowerPoint sebagai media dalam proses pembelajaran. PowerPoint adalah program presentasi  untuk membuat tata letak slide yang berisi teks, grafik, gambar, dan elemen multimedia lainnya. PowerPoint memungkinkan pengguna  menyampaikan informasi secara visual dan menarik melalui serangkaian slide yang dapat dilihat satu demi satu.

Microsoft PowerPoint merupakan aplikasi presentasi yang paling banyak digunakan di Indonesia. Fungsionalitas aplikasi besutan Microsoft ini sangat lengkap. Sangat mudah digunakan dan tidak memerlukan koneksi internet aktif. Keunggulan yang bisa di dapatkan dari Microsoft PowerPoint adalah aplikasi ini memiliki antarmuka yang ramah pengguna dan mudah digunakan bahkan oleh pemula sekalipun. Setiap versi PowerPoint memiliki tambahan yang lebih lengkap.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh Sri Nuryanti hasil penelitiannya adalah : Dari hasil yang didapat dari data kuantitatif terlihat bahwa total tes 1 (tes sebelum mendapat pembelajaran dengan media power point pada pembelajaran IPA adalah 1.390. Setelah melaksanakan pembelajaran menggunakan media power point pada pembelajaran IPA kemudian diberikan tes kembali, yakni tes 2 mendapat total nilai 1.695 sehingga mengalami peningkatan sebesar 305. Hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya penggunaan media pembelajaran power point pada pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar anak didik.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh Lucia Damayanti, dan Ermawati Zulikhatin Nuroh : Penggunaan media Powerpoint dalam pembelajaran tematik di SD Muhammadiyah 1 Krian dinilai dari beberapa indikator meliputi kesederhanaan yang berisi tentang tampilan materi Powerpoint yang dipaparkan dengan perpaduan secara sederhana dengan susunan kalimat dan elemen yang simpel. Indikator yang kedua adalah keterpaduan, Keterpaduan mengacu pada hubungan yang terdapat diantara elemen elemen visual ketika diamati, hal itu akan berfungsi secara bersama sama. Tampilan, pada indikator yang selanjutnya adalah penekanan, penekanan dalam hal ini adalah tentang hal yang paling menonjol dalam suatu tampilan Powerpoint. Indikator yang terakhir adalah keseimbangan, dalam hal ini keseimbangan terdapat pada keseimbangan gambar dan teks. Tahapan dalam melakukan pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik, dan berdampak pada pelaksanaan penggunaan media Powerpoint pada pembelajaran tematik di SD Muhammadiyah 1 Krian dapat menarik dan menambah motivasi siswa dalam pembelajaran yang disampaikan. Dengan penggunaan media pembelajaran Powerpoint hasil evaluasi pembelajaran tematik siswa diatas KKM.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh Safrinus Gulo dan Amin Otonomi Harefa : Kepraktisan media pembelajaran interaktif berbasis powerpoint pada bahan ajar matematika SMP adalah ``sangat praktis dan layak digunakan'', dengan hasil survei respon siswa sebesar 95,45% dan hasil survei respon guru sebesar 99,09%.

 Keefektifan media pembelajaran media interaktif berbasis PowerPoint pada  matematika SMP mencapai standar ``sangat efektif dan mudah digunakan'' dalam kategori ``sangat baik'', dengan tingkat ketuntasan klasikal sebesar 90,91.

Dari ketiga hasil penelitian diatas dapat diketahui bahwa media pembelajaran power point sudah cukup efektif dalam mendukung pembelajaran bagi siswa, baik dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga Mahasiswa

SIMPULAN

Pembelajaran diartikan sebagai proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dalam proses pembelajaran seorang  tenaga pendidik seharusnya dapat menentukan cara penyampaian materi yang menarik serta dapat melibatkan peserta didik agar peserta didik tersebut dapat termotivasi dalam belajar.

Sistem pendidikan harus terus mengembangkan pemanfaatan media pendidikan untuk menunjang proses pembelajaran. Kesulitan siswa dalam memahami materi pembelajaran disebabkan karena tidak digunakannya media sebagai alat pembelajaran. Media pembelajaran interaktif mempunyai potensi besar dalam mendorong siswa untuk aktif menyikapi materi pembelajaran yang disampaikan guru.

Media pembelajaran Powerpoint  menggunakan  program aplikasi presentasi Microsoft PowerPoint sebagai media dalam proses pembelajaran. PowerPoint adalah program presentasi  untuk membuat tata letak slide yang berisi teks, grafik, gambar, dan elemen multimedia lainnya. PowerPoint memungkinkan pengguna  menyampaikan informasi secara visual dan menarik melalui serangkaian slide yang dapat dilihat satu demi satu

Dari beberapa hasil penelitian sebelumnya dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran power point sudah cukup efektif dalam mendukung pembelajaran bagi siswa, baik dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga Mahasiswa

DAFTAR PUSTAKA

Nuryanti, Sri. "Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Penggunaan Media Pembelajaran Power Point di SD Negeri Inpres 2 Koya Barat." Formosa Journal of Multidisciplinary Research 1.6 (2022): 1311-1318.

Damasanti, Lucia, and Ermawati Zulikhatin Nuroh. "Penggunaan Media Powerpoint Pada Pembelajaran Tematik di SD Muhammadiyah 1 Krian." Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran 11.1 (2023): 19-25.

Gulo, Safrinus, and Amin Otoni Harefa. "Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Powerpoint." Educativo: Jurnal Pendidikan 1.1 (2022): 291-299.

Candrawati, Uzima, and Sri Utami. "Pemanfaatan media power point dalam pembelajaran tematik di kelas ii sekolah dasar." Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK) 5.3 (2016).

Anyan, Anyan, Benediktus Ege, and Hendry Faisal. "Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Microsoft Power Point." JUTECH: journal education and technology 1.1 (2020).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun