Mohon tunggu...
Juliani ajilestari
Juliani ajilestari Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Money

Alasan Pengalihan Lahan Sawit ke Persawahan di Kecamatan Bungaraya, Siak

8 November 2019   21:05 Diperbarui: 10 November 2019   18:22 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

niSiak merupakan salah satu lumbung padi yang terdapat di provinsi riau. Penghasilan padi sangat menjanjikan dibandingkan dengan perkebunan kepala sawit khusus nya di Kecamatan bungaraya yang banyak mayoritas menanam padi.

Petani padi kini sudah modern dari mulai mengagarap lahan,  menyemai, menanam, memanen hingga menggiling padi semua mengunakan alat mesin. Sehingga petani sekarang tidak susah payah seperti petani tradisional.

Dalam dua tahun terakhir sudah 230 hektar lahan sawit dialihkan fungsikan menjadi persawahan di bungaraya. Hal ini karena penghasilan padi jauh lebih besar dibandingkan sawit. Dalam setahun petani dapat menanam padi minimal dua kali dalam setahun. 

Petani dalam sekali panen bisa menghasilkan 6 sampai 7 ton dalam satu hektar. sedangkan sawit yang sekali panen menghasilkan minimal satu juta perhektar atau perbulan. Selain dari penghasilan yang jauh lebih besar pemerintah turut serta membangun sistem irigasi perairan yang memudahkan para petani.

Hal ini yang membuat masyarakat tertarik untuk mengalih fungsikan menjadi lahan persawahan. lahan sawit yang dialihkan fungsikan menjadi persawahan masih sangat produktif dan Pemerintah juga turut membantu dalam menumbangkan kelapa sawit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun