Mohon tunggu...
Julianda Boangmanalu
Julianda Boangmanalu Mohon Tunggu... Lainnya - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk memahami dan suka pada literasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memaknai Tema dan Logo HUT ke-77 RI, Semangat untuk Bangkit

1 Agustus 2022   15:40 Diperbarui: 1 Agustus 2022   15:41 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makna filosofi pertama. Sumber: setneg.go.id

Pemerintah mulai mempersiapkan serangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan RI yang akan diselenggarakan pada 17 Agustus 2022. Persiapan tersebut dilaksanakan dengan membentuk Panitia Pelaksana Peringatan HUT ke-77 RI tahun 2022.

Terkait dengan tema dan logo HUT ke-77 kemerdekaan RI tahun 2022 dapat diunduh di situs resmi Kementerian Sekretariat Negara www.setneg.go.id. 

Tema besar yang dijadikan sebagai dasar filosofi dalam peringatan HUT ke-77 kemerdekaan RI tahun ini adalah "Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat".

Tema ini berlandaskan dasar pemikiran bahwa dalam dua tahun ini Indonesia menghadapi tantangan dan ujian sejarah. Kecemasan sosial hingga tekanan berat ekonomi sangat dirasakan oleh rakyat Indonesia di penjuru tanah air. Namun, di tengah keterpurukan, semua elemen bangsa bergerak bersama dan bergotong royong untuk mewujudkan harapan.

Hal ini dapat dilihat pada kinerja dari pemerintah dan gerakan dari masyarakat yang bersinergi bersama untuk mencapai tujuan dalam percepatan pemulihan kondisi di semua sektor. Serta siap bangkit menghadapi tantangan global.

Selain itu, hari kemerdekaan Indonesia ke-77 tahun ini merefleksikan bagaimana nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tungga Ika mempersatukan kita dalam menghadapi segala tantangan yang ada. 

Semangat tersebut yang menuntun kita untuk bersama pulih lebih cepat agar siap menghadapi tantangan global dan bangkit lebih kuat untuk siap membawa Indonesia maju.

Gambaran besar identitas visual hari kemerdekaan Indonesia ke-77 berdasarkan tema besar yang diangkat. Sumber: setneg.go.id
Gambaran besar identitas visual hari kemerdekaan Indonesia ke-77 berdasarkan tema besar yang diangkat. Sumber: setneg.go.id

Ada 7 gambaran besar identitas visual hari kemerdekaan Indonesia ke-77 berdasarkan tema yang diangkat, yakni: semangat bangkit, bersinergi, harapan baik, pulih bersama, kuat, persatuan bangsa, dan percepatan.

Logo hari kemerdekaan RI ke-77 ini mencerminkan rasa optimis dari bangsa yang dinamis, bersinergi, tegas, dan lugas. Hal ini merupakan sebuah refleksi dari nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika yang mempersatukan Bangsa Indonesia dalam mewujudkan harapan untuk bersama pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat menuju Indonesia maju.

Logo hari kemerdekaan RI ke-77 tahun 2022. Sumber: setneg.go.id
Logo hari kemerdekaan RI ke-77 tahun 2022. Sumber: setneg.go.id

Terdapat 7 makna filosofi dari angka 77 pada logo tersebut, yaitu sebagai berikut sekaligus penjelasan makna filosofinya.

1. Dua panah ke atas (maknanya: percepatan dan pergerakan)

Makna filosofi pertama. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi pertama. Sumber: setneg.go.id

Bentuk angka 77 menyerupai dua panah ke atas melambangkan gerak percepatan dalam memperbaiki kondisi Indonesia untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.

2. Dua anak tangga (progres dan pembangunan)

Makna filosofi kedua. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi kedua. Sumber: setneg.go.id

Dua garis mendatar membentuk tangga yang mengarah ke atas melambangkan progres dan pembangunan segala sektor di Indonesia.

3. Bagian atas terpotong (demokrasi dan keterbukaan)

Makna filosofi ketiga. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi ketiga. Sumber: setneg.go.id

Bagian atas terpotong melambangkan keterbukaan bangsa Indonesia dalam perannya di tingkat global untuk bergerak secara bebas aktif bersama dalam pemulihan kondisi dunia.

4. Garis miring dan sudut runcing (semangat juang dan Garuda Pancasila)

Makna filosofi keempat. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi keempat. Sumber: setneg.go.id

Garis miring dan sudut runcing, yang terinspirasi dari bambu runcing dan kepala Garuda Pancasila, melambangkan semangat pejuang untuk bangkit lebih kuat dan tangguh.

5. Dua garis melengkung (sinergi dan harapan)

Makna filosofi kelima. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi kelima. Sumber: setneg.go.id

Dua garis melengkung melambangkan sinergi pemerintah dan masyarakat dalam bergotong royong dan bergerak berdampingan secara fleksibel dan dinamis menuju satu arah, menuju Indonesia maju.

6. Sudut penghubung (penghubung antar bangsa)

Makna filosofi keenam. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi keenam. Sumber: setneg.go.id

Sudut penghubung melambangkan peran Indonesia pada forum G20 dalam mempersatukan suara negara-negara maju untuk berkontribusi menyelesaikan berbagai isu dan tantangan yang dihadapi dunia. 

7. Siluet angka 1 (persatuan Indonesia)

Makna filosofi ketujuh. Sumber: setneg.go.id
Makna filosofi ketujuh. Sumber: setneg.go.id

 Siluet angka 1 melambangkan semangat persatuan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan bangsa Indonesia yang besar, kuat, dan bersatu.

Sehubungan dengan hal tersebut, melalui Surat Edaran Kemensesneg No.:B-260/M/S/TU.0.0.24/07/22, Kemensetneg nenyampaikan terkait pemakaian logo dan tema peringatan HUT ke-77 kemerdekaan RI harus sesuai dan dapat diunduh di laman resmi Kemensesneg di www.setneg.go.od.

Pada logo HUT ke-77 kemerdekaan RI terdapat elemen grafis yang digunakan pada identitas visual Hari Kemerdekaan RI ke-77 beserta dasar penggunaannya.

Elemen grafis terinspirasi dari bentuk dasar dan kuvator logo hari kemerdekaan Indonesia ke-77.

Elemen grafis diciptakan dari beberapa garis dinamis. Setiap garis menggambarkan harapan bangsa Indonesia untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.

Persinggungan garis ini membentuk sebuah bidang yang menggambarkan keberagaman dimana setiap sudutnya bertemu diartikan sebagai persatuan Indonesia.

Pertemuan garis ini juga merepresentasikan sebuah terobosan pemikiran yang dinamis dalam keberagaman Indonesia.

Sebuah bentuk kerjasama yang sinergis antar bangsa dalam percepatan pemulihan kondisi global.

Semoga makna yang terkandung dalam tema dan logo peringatan HUT ke-77 kemerdekaan RI dapat menjadi spirit bagi seluruh anak bangsa untuk merajut persatuan, semangat pulih lebih cepat, dan bangkit lebih kuat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun