Mohon tunggu...
Juliana Syavitra
Juliana Syavitra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Tourism student of Brawijaya University

Small girl with high dream

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Lentur Digimar: Learning Together of Digital Marketing Kelompok 58 KKNT FIA UB Bersama Pelaku UMKM di Desa Kranggan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang

23 Juli 2022   15:02 Diperbarui: 23 Juli 2022   16:42 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hasil dari sosialisasi dan pendampingan digital marketing yang dilakukan mahasiswa PKM/KKNT FIA UB kepada pelaku UMKM ini adalah pembuatan akun toko online seperti GoFood dan Shopee. Tujuan dari pembuatakan akun toko online ini adalah supaya pelaku UMKM di Desa Kranggan ini bisa mencapai lebih banyak pelanggan baik di dalam maupun luar desa. Output seterusnya yang didapatkan dari sosialisasi ini adalah foto produk yang difoto langsung oleh kelompok Gamalama 58.

Setelah dibuatkan akun sosmed seperti instagram dan toko online seperti Shopee dan GoFood, tim Gamalama 58 melakukan pendampingan. Pendampingan ini bertujuan untuk memonitoring apakah mereka bisa menggunakannya dengan baik. Karena selain output di atas, tujuan diadakannya sosialisasi digital marketing ini juga adalah untuk menambah wawasan pelaku UMKM. Sosialisasi door to door sangat menguntungkan dikarenakan kedatangan kami akan mengundang perhatian dari warga lain dan akhirnya mereka akan bertanya kepada pihak UMKM yg kami dampingi, lalu warga sekitar tersebut secara tidak langsung juga akan mendapat wawasan digital marketing dari pelaku UMKM tadi.

Salah satu UMKM yang disosialisasi oleh tim Gamalama 58 FIA UB ini yaitu Dapur Bunda yang berharap usahanya lebih dikenal di berbagai kalangan.

“Harapan dari dapur bunda semoga dapur bunda dikenal berbagai kalangan, nggak di sini aja dan harapan saya umkm yang lain bisa berkembang lagi.”, harapan owner Dapur Bunda.

Bapak Mochamad Yasin sebagai Ketua Desa juga berharap agar warganya bisa bersaing di zaman milenial ini dengan mengaplikasikan teknologi yang ada untuk menjadi lebih sejahtera, lebih maju dan lebih bermartabat.

“Kita bisa bersaing di dunia dan zaman milenial ini dengan segala kemajuannya untuk menjadikan warga masyarakat ini menjadi lebih sejahtera, lebih maju dan lebih bermartabat.”, ujar Mochamad Yasin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun