Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kucing Kesasar di Dunia Cinta: Mengapa Nafsu Makan Menurun dan Cara Mengatasinya

12 Januari 2025   15:41 Diperbarui: 12 Januari 2025   15:41 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah Anda melihat kucing kesayangan tiba-tiba kehilangan minat pada makanan kesukaannya? Kondisi ini sering terjadi saat kucing memasuki masa birahi atau mengalami perubahan hormonal yang signifikan. 

Perubahan perilaku ini seringkali membuat pemilik kucing khawatir dan bingung. Mengapa kucing yang biasanya rakus makan bisa tiba-tiba kehilangan nafsu makan saat sedang birahi?

Memahami Perubahan Perilaku Kucing Saat Birahi

Saat kucing memasuki fase birahi, tubuhnya mengalami perubahan hormonal signifikan yang memicu insting kawin. Perubahan ini tidak hanya mempengaruhi perilaku makan, tetapi juga aspek lain dari kehidupan kucing. 

Selain lebih sering mengeong dan menjadi gelisah, kucing betina mungkin akan mengangkat pantat mereka, menggesekkan tubuh pada benda-benda, dan menunjukkan tanda-tanda kesiapan untuk kawin. 

Kucing jantan, di sisi lain, mungkin akan mencoba melarikan diri dari rumah untuk mencari pasangan, menandai wilayah dengan air seni, dan menjadi lebih agresif terhadap kucing lain.

Perubahan perilaku ini dapat sangat mengganggu bagi pemilik kucing, terutama jika mereka memiliki beberapa kucing atau jika kucing mereka tinggal di dalam rumah. 

Kucing yang sedang birahi dapat menjadi sangat mengganggu bagi kucing lain dan anggota keluarga manusia. Lalu, perilaku birahi yang terus-menerus dapat menyebabkan stres pada kucing dan meningkatkan risiko terjadinya masalah kesehatan.

Mengapa Nafsu Makan Menurun Saat Birahi?

Perubahan hormonal yang drastis selama masa birahi menjadi dalang utama di balik penurunan nafsu makan kucing. Hormon-hormon reproduksi yang melonjak tak hanya memicu insting kawin yang kuat, tetapi juga mengubah metabolisme tubuh si kucing. 

Prioritas utama tubuh saat ini adalah memenuhi kebutuhan reproduksi, sehingga energi yang seharusnya dialokasikan untuk mencerna makanan justru dialihkan untuk mendukung aktivitas mencari pasangan.

Di samping itu, stres juga berperan besar dalam mengurangi nafsu makan kucing. Proses birahi yang intens, terutama jika tidak terpenuhi, dapat menimbulkan stres yang signifikan. 

Stres ini dapat memicu pelepasan hormon kortisol yang dapat menekan nafsu makan. Bayangkan saja, ketika pikiran kucing dipenuhi oleh keinginan untuk menemukan pasangan, tentu saja makanan menjadi hal yang kurang menarik.

Faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap penurunan nafsu makan adalah perubahan preferensi makanan. Beberapa kucing mungkin menjadi lebih rewel dalam memilih makanan saat birahi. 

Mereka mungkin lebih tertarik pada jenis makanan tertentu atau bahkan menolak makanan yang sebelumnya mereka sukai. Hal ini juga dipengaruhi oleh perubahan hormonal dan insting yang sedang tinggi.

Perubahan perilaku yang signifikan selama masa birahi, seperti lebih sering mengeong, gelisah, dan bahkan agresif, juga dapat memengaruhi nafsu makan. 

Kucing yang sedang mengalami perubahan emosi yang intens cenderung kurang fokus pada aktivitas makan. Mereka lebih sibuk mengekspresikan perasaan mereka atau mencari perhatian dari pemiliknya.

Penting untuk dipahami bahwa penurunan nafsu makan saat birahi adalah hal yang wajar dan biasanya bersifat sementara. Setelah masa birahi berakhir, nafsu makan kucing akan kembali normal dengan sendirinya. 

Namun, sebagai pemilik, kita tetap perlu memberikan perhatian ekstra untuk memastikan kucing tetap terhidrasi dan mendapatkan nutrisi yang cukup selama masa ini.

Cara Mengembalikan Nafsu Makan Kucing

Ada 5 cara mengembalikan nafsu makan kucing, antara lain:

1. Berikan Makanan yang Lebih Menggoda

Selain makanan basah, coba variasikan dengan makanan kaleng yang memiliki aroma lebih kuat atau makanan kering yang direndam dalam kaldu hangat. Tambahkan sedikit daging ayam rebus atau ikan tuna segar sebagai topping untuk meningkatkan daya tarik makanannya. 

Ingat, kucing memiliki indera penciuman yang sangat tajam, jadi manfaatkan hal ini untuk merangsang nafsu makannya.

Untuk membuat kucing lebih tertarik makan, kita bisa mencoba berbagai jenis makanan dengan aroma yang lebih kuat. Misalnya, selain makanan basah, kita bisa memberikan makanan kaleng kucing yang biasanya memiliki aroma yang lebih menyengat. 

Atau, kita bisa merendam makanan kering kucing dalam kaldu hangat untuk membuat aromanya lebih menarik. Lalu, menambahkan sedikit daging ayam rebus atau ikan tuna segar di atas makanan juga bisa membuat kucing lebih tertarik karena kucing sangat menyukai aroma daging.

2. Ubah Tempat Makan

Kadang, kucing bosan dengan tempat makan yang itu-itu saja. Pindahkan mangkuk makan ke tempat yang berbeda, seperti di atas meja atau di dekat jendela. Perubahan lingkungan makan dapat membuatnya lebih tertarik untuk makan.

Kucing, seperti manusia, bisa merasa bosan dengan rutinitas. Jika tempat makan kucing selalu sama, ia mungkin akan kehilangan minat untuk makan di sana. 

Dengan memindahkan mangkuk makan ke tempat yang berbeda, seperti di atas meja atau dekat jendela, kita memberikan suasana baru saat makan. Hal ini bisa membuat kucing lebih tertarik untuk mencari tahu apa yang ada di mangkuknya dan akhirnya mau makan.

3. Suapi Kucing Secara Manual

Jika kucing tetap menolak makan sendiri, cobalah untuk menyuapinya secara langsung. Gunakan jari atau sendok kecil untuk memberikan sedikit makanan ke mulutnya. Sentuhan fisik ini bisa membuatnya merasa lebih aman dan nyaman.

Jika berbagai upaya untuk membuat kucing makan sendiri tidak berhasil, kita bisa mencoba cara yang lebih langsung, yaitu menyuapi kucing secara manual. Kita bisa menggunakan jari atau sendok kecil untuk memberikan sedikit makanan ke mulut kucing. 

Sentuhan fisik saat menyuapi ini bisa membuat kucing merasa lebih aman dan nyaman sehingga ia lebih terbuka untuk menerima makanan.

4. Buat Jadwal Makan yang Rutin

Meskipun kucing sedang birahi, tetap berikan jadwal makan yang teratur. Hal ini akan membantu melatih tubuhnya untuk merasa lapar pada waktu-waktu tertentu. Hindari memberikan makanan sepanjang waktu karena dapat membuatnya menjadi pemilih.

Meskipun kucing sedang dalam kondisi birahi dan mungkin lebih fokus pada hal lain selain makan, kita tetap harus menjaga rutinitas makannya. Memberikan makanan pada waktu yang sama setiap hari akan melatih tubuh kucing untuk merasa lapar pada waktu-waktu tersebut. 

Jika kita memberikan makanan kapan pun kucing mau, kucing bisa menjadi pilih-pilih makanan dan malah tidak mau makan saat kita ingin memberinya makan.

5. Konsultasikan dengan Dokter Hewan

Jika semua upaya di atas tidak membuahkan hasil dan kucing Anda masih terus menolak makan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan. Dokter hewan dapat melakukan pemeriksaan fisik untuk memastikan tidak ada masalah kesehatan lain yang mendasarinya. 

Di samping itu, dokter hewan juga dapat memberikan rekomendasi makanan khusus atau obat-obatan jika diperlukan.

Penting untuk diingat, setiap kucing memiliki kepribadian dan preferensi yang berbeda-beda. Apa yang berhasil untuk satu kucing mungkin tidak berhasil untuk kucing lainnya. 

Jadi, jangan ragu untuk mencoba berbagai cara hingga Anda menemukan cara yang paling efektif untuk merangsang nafsu makan kucing Anda.

Kesimpulan

Penurunan nafsu makan pada kucing saat birahi adalah hal yang normal. Dengan memberikan perawatan yang tepat dan menciptakan lingkungan yang nyaman, Anda dapat membantu kucing Anda melewati masa sulit ini. 

Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan kucing Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun