Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ayah, Hati-Hati! 4 Hal Ini Bisa Membuat Anak Jauh dari Anda

21 November 2024   06:23 Diperbarui: 21 November 2024   06:32 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Keakraban ayah dan anak. | Image by Freepik

Mereka mungkin kesulitan mempercayai orang lain, merasa sulit untuk berkomitmen, atau bahkan mengembangkan masalah emosional yang lebih serius. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk selalu konsisten dalam kata dan perbuatan, agar anak-anak dapat tumbuh menjadi individu yang percaya diri, mandiri, dan memiliki hubungan yang baik dengan orang lain.

4. Kurang Melibatkan Diri dalam Kehidupan Anak

Ayah, tahukah Anda bahwa keterlibatan Anda dalam kehidupan anak tidak hanya sekadar hadir secara fisik, tetapi juga memberikan dampak yang sangat signifikan pada perkembangan psikologis dan emosional anak? Ketika seorang ayah kurang terlibat, anak mungkin merasa tidak aman, kurang percaya diri, dan kesulitan dalam membangun hubungan sosial.

Selain itu, studi menunjukkan bahwa anak laki-laki yang memiliki ayah yang terlibat cenderung memiliki prestasi akademik yang lebih baik, perilaku yang lebih positif, dan risiko yang lebih rendah terlibat dalam perilaku berisiko.

Selain kurangnya waktu berkualitas, ada beberapa hal lain yang bisa membuat anak merasa jauh dari ayahnya. Salah satunya adalah kurangnya komunikasi yang terbuka dan jujur. Anak-anak perlu merasa bahwa mereka dapat berbicara dengan ayah mereka tentang apapun, tanpa takut dihakimi atau dimarahi.

Selain itu, gaya pengasuhan yang terlalu otoriter atau sebaliknya terlalu permisif juga dapat menciptakan jarak antara ayah dan anak. Ayah yang terlalu keras dan menuntut dapat membuat anak merasa takut dan tidak nyaman, sedangkan ayah yang terlalu memanjakan dapat membuat anak menjadi manja dan kurang disiplin.

Penting bagi para ayah untuk menyadari bahwa peran mereka sangat penting dalam kehidupan anak. Dengan memberikan perhatian, kasih sayang, dan dukungan yang cukup, ayah dapat membangun hubungan yang kuat dan sehat dengan anak-anak mereka. Ingatlah, waktu yang berkualitas bersama anak jauh lebih berharga daripada materi.

Jadi, luangkan waktu untuk bermain, bercerita, atau hanya sekadar mendengarkan keluh kesah anak Anda. Dengan begitu, Anda tidak hanya akan menjadi seorang ayah, tetapi juga menjadi sahabat terbaik bagi anak Anda.

Kesimpulan

Memiliki hubungan yang baik dengan anak adalah anugerah yang tak ternilai. Sebagai seorang ayah, kita memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan masa depan anak. Dengan menghindari 4 hal di atas dan menerapkan tips-tips yang telah disebutkan, kita dapat membangun hubungan yang kuat dan penuh kasih sayang dengan anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun