Guru sebagai fasilitator pembelajaran memiliki peran yang sangat penting dalam memilih materi ajar yang relevan, merancang kegiatan pembelajaran yang menarik, dan memberikan bimbingan yang tepat kepada siswa.Â
Selain itu, guru juga perlu terus meningkatkan kompetensinya dalam bidang coding dan AI agar dapat memberikan pengajaran yang berkualitas.
Dengan demikian, pembelajaran coding dan AI dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi siswa. Selain memperoleh keterampilan teknis yang dibutuhkan di era digital, siswa juga dapat mengembangkan minat dan bakat di bidang teknologi, serta mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di masa depan.Â
Namun, hal ini hanya dapat terwujud jika didukung oleh berbagai faktor, mulai dari ketersediaan infrastruktur yang memadai, adanya komunitas yang suportif, hingga kualitas pengajaran yang baik.
Tantangan yang Dihadapi
Selain keterbatasan infrastruktur, masih ada sejumlah tantangan lain yang perlu diatasi dalam penerapan mata pelajaran coding dan AI di sekolah.
Salah satu tantangan besar lainnya adalah ketersediaan guru yang kompeten di bidang coding dan AI. Tidak semua guru memiliki latar belakang pendidikan yang memadai untuk mengajarkan materi-materi tersebut secara efektif.Â
Dibutuhkan pelatihan khusus dan pengembangan kurikulum yang komprehensif untuk membekali para guru dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan. Selain itu, minat dan motivasi guru juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan penerapan mata pelajaran ini.
Tantangan berikutnya adalah kesenjangan digital yang masih terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Akses terhadap perangkat komputer, internet, dan sumber belajar yang memadai sangat penting dalam pembelajaran coding dan AI.Â
Di daerah-daerah yang belum memiliki infrastruktur yang memadai, siswa akan kesulitan untuk mengikuti pembelajaran secara efektif. Hal ini memerlukan upaya pemerintah dan pihak swasta untuk menyediakan fasilitas yang dibutuhkan di semua sekolah.
Terakhir, kurikulum yang ada saat ini mungkin perlu disesuaikan untuk mengakomodasi pembelajaran coding dan AI. Integrasi mata pelajaran ini dengan mata pelajaran lain yang sudah ada perlu dilakukan secara hati-hati agar tidak membebani siswa.Â