Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Pekerja Muda, Cairkan JHT Bukan Jalan Pintas! Yuk, Coba Usaha Sampingan

24 Oktober 2024   20:52 Diperbarui: 24 Oktober 2024   21:31 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Antara mencairkan JHT, dan usaha sampingan. | Shutterstock/69studio via KOMPAS.com

Jaminan Hari Tua (JHT) memang dirancang sebagai dana cadangan untuk masa pensiun. Namun, banyak pekerja muda yang tergoda untuk mencairkannya lebih dini karena berbagai alasan, seperti kebutuhan mendesak atau keinginan untuk memiliki aset. Padahal, mencairkan JHT sebelum waktunya bisa berdampak buruk pada masa depan finansial.

Hilangnya Jaminan Masa Tua

JHT adalah tabungan pensiun yang seharusnya tumbuh seiring waktu. Dengan mencairkannya, pekerja muda kehilangan sumber pendapatan pasif di masa depan saat sudah tidak lagi bekerja.

Jaminan Hari Tua (JHT) sejatinya dirancang sebagai dana cadangan untuk masa pensiun. Ibarat tabungan yang terus bertambah seiring waktu, JHT diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan saat kita sudah tidak lagi aktif bekerja. 

Dana ini akan sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, biaya kesehatan, dan berbagai keperluan lainnya di masa tua.

Mencairkan JHT sebelum waktunya adalah keputusan yang perlu dipikirkan matang-matang. Meskipun mungkin terasa menggiurkan untuk memiliki sejumlah uang tunai saat ini, namun kita perlu mempertimbangkan dampak jangka panjangnya. 

JHT adalah aset berharga yang dapat menjamin masa depan kita. Lebih baik mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan mendesak daripada mengorbankan masa depan kita.

Inflasi Menggerogoti Nilai Uang

Nilai uang terus mengalami inflasi. Uang yang dicairkan hari ini tidak akan memiliki daya beli yang sama beberapa tahun ke depan.

Inflasi adalah kondisi di mana harga barang dan jasa secara umum mengalami kenaikan dalam suatu periode tertentu. Sederhananya, uang yang kita miliki hari ini tidak akan bisa membeli barang sebanyak yang bisa kita beli beberapa tahun lalu.

Ketika kita mencairkan JHT hari ini, kita mendapatkan sejumlah uang dengan nilai tertentu. Namun, seiring berjalannya waktu, harga-harga barang dan jasa akan terus naik akibat inflasi. Akibatnya, uang yang kita cairkan tersebut akan kehilangan daya belinya.

Inflasi adalah musuh terbesar bagi nilai uang kita. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mempertimbangkan dampak inflasi saat mengambil keputusan keuangan, terutama terkait dengan pencairan JHT. Dengan memahami konsep inflasi, kita dapat membuat keputusan yang lebih bijak untuk masa depan finansial kita.

Kurangnya Disiplin Menabung

Setelah mencairkan JHT, pekerja muda mungkin akan kesulitan untuk kembali disiplin menabung. Padahal, kebiasaan menabung sangat penting untuk mencapai kebebasan finansial.

Membangun kembali disiplin menabung setelah mencairkan JHT memang membutuhkan upaya yang konsisten. Namun, dengan komitmen dan perencanaan yang baik, hal ini sangat mungkin untuk dilakukan. Ingatlah bahwa menabung adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat besar di masa depan.

Usaha Sampingan: Investasi Terbaik untuk Masa Depan

Memulai usaha sampingan adalah alternatif yang lebih baik daripada mencairkan JHT. Berikut adalah beberapa alasannya:

Pertama, sumber pendapatan tambahan. Usaha sampingan dapat memberikan penghasilan tambahan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membayar utang, atau bahkan diinvestasikan kembali untuk mengembangkan usaha.

Salah satu keunggulan utama dari usaha sampingan adalah fleksibilitas waktu dan tempat. Anda dapat menjalankan usaha sampingan di waktu luang, misalnya di malam hari atau akhir pekan, tanpa mengganggu pekerjaan utama. Selain itu, dengan adanya teknologi digital, banyak usaha sampingan yang bisa dilakukan dari mana saja, asalkan ada koneksi internet.

Usaha sampingan bukan hanya sekadar sumber pendapatan tambahan, tetapi juga dapat memberikan banyak manfaat lainnya. Dengan perencanaan yang matang dan kerja keras, Anda bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis.

Kedua, pengembangan keterampilan. Memulai usaha akan memaksa Anda untuk belajar banyak hal baru, seperti manajemen keuangan, pemasaran, dan pengembangan produk. Keterampilan-keterampilan ini akan sangat berguna untuk karir jangka panjang Anda.

Memulai usaha sampingan tidak hanya sekadar mencari penghasilan tambahan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang untuk pengembangan diri. Dengan terjun langsung dalam menjalankan bisnis, Anda akan dipaksa untuk terus belajar dan mengasah berbagai keterampilan yang sangat berharga bagi karir jangka panjang Anda.

Memulai usaha sampingan adalah cara yang efektif untuk mengembangkan diri dan mempersiapkan diri untuk masa depan. Keterampilan yang Anda dapatkan dari menjalankan bisnis akan menjadi aset berharga yang akan bermanfaat sepanjang hidup Anda.

Ketiga, potensi pertumbuhan yang tak terbatas. Tidak seperti gaji yang cenderung stagnan, pendapatan dari usaha bisa terus meningkat seiring dengan pertumbuhan bisnis.

Tidak seperti gaji yang cenderung stagnan, pendapatan dari usaha bisa terus meningkat seiring dengan pertumbuhan bisnis.

Bayangkan sebuah pohon yang terus tumbuh dan membesar seiring berjalannya waktu. Begitu pula dengan bisnis yang Anda bangun. Potensi pertumbuhannya tidak terbatas, tergantung seberapa besar usaha dan inovasi yang Anda tanamkan.

Memiliki usaha sendiri memberikan peluang untuk mencapai kebebasan finansial yang tidak terbatas. Dengan kerja keras, inovasi, dan strategi bisnis yang tepat, Anda dapat membangun bisnis yang sukses dan memberikan dampak positif bagi kehidupan Anda dan orang-orang di sekitar Anda.

Keempat, kepuasan pribadi. Membangun bisnis sendiri akan memberikan kepuasan tersendiri karena Anda dapat mewujudkan ide-ide kreatif dan mencapai tujuan finansial secara mandiri.

Membangun bisnis sendiri akan memberikan kepuasan tersendiri karena Anda dapat mewujudkan ide-ide kreatif dan mencapai tujuan finansial secara mandiri. Membangun bisnis bukan hanya sekadar mengejar keuntungan materi.

Membangun bisnis sendiri bukan hanya tentang uang, tetapi juga tentang kepuasan pribadi. Ketika Anda menemukan makna dan tujuan dalam bisnis Anda, Anda akan lebih bahagia dan sukses.

Tips Memulai Usaha Sampingan

Pertama, identifikasi minat dan keahlian. Mulailah dengan sesuatu yang Anda sukai dan kuasai. Dengan begitu, Anda akan lebih termotivasi untuk mengembangkan usaha.

Mulailah dengan sesuatu yang Anda sukai dan kuasai. Dengan begitu, Anda akan lebih termotivasi untuk mengembangkan usaha.

Memulai bisnis yang sukses dimulai dari diri sendiri. Mengidentifikasi minat dan keahlian Anda adalah langkah pertama yang krusial. Ketika Anda melakukan sesuatu yang Anda sukai, Anda akan lebih bersemangat dan termotivasi untuk terus belajar dan berkembang.

Memulai bisnis dengan modal minat dan keahlian akan membuat perjalanan Anda lebih menyenangkan dan bermakna. Dengan menggabungkan passion dengan bisnis, Anda tidak hanya akan mencapai kesuksesan finansial, tetapi juga kepuasan pribadi.

Kedua, buat rencana bisnis. Susun rencana bisnis yang matang, termasuk analisis pasar, strategi pemasaran, dan proyeksi keuangan.

Susun rencana bisnis yang matang, termasuk analisis pasar, strategi pemasaran, dan proyeksi keuangan.

Setelah Anda mengidentifikasi minat dan keahlian, langkah selanjutnya adalah membuat rencana bisnis yang matang. Rencana bisnis ini akan menjadi peta jalan bagi bisnis Anda, memberikan arah yang jelas dan membantu Anda mengambil keputusan yang tepat.

Rencana bisnis adalah alat yang sangat berharga bagi setiap pengusaha. Dengan memiliki rencana bisnis yang matang, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan dalam berbisnis.

Ketiga, manfaatkan modal secukupnya. Tidak perlu modal yang besar untuk memulai usaha. Manfaatkan saja sumber daya yang ada, seperti jaringan sosial dan keterampilan yang Anda miliki.

Tidak perlu modal yang besar untuk memulai usaha. Manfaatkan saja sumber daya yang ada, seperti jaringan sosial dan keterampilan yang Anda miliki.

Banyak orang mengira bahwa untuk memulai bisnis, mereka membutuhkan modal yang sangat besar. Padahal, modal yang paling berharga adalah ide, semangat, dan keterampilan yang Anda miliki. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara kreatif, Anda bisa memulai bisnis dengan modal yang minim.

Modal yang besar bukanlah satu-satunya kunci sukses dalam berbisnis. Dengan kreativitas dan semangat yang tinggi, Anda bisa memulai bisnis dengan modal yang minim dan meraih kesuksesan. Ingatlah, bisnis yang besar dimulai dari langkah kecil.

Keempat, belajar dari pengalaman. Jangan takut untuk mencoba dan gagal. Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga yang akan membantu Anda tumbuh sebagai seorang pengusaha.

Jangan takut untuk mencoba dan gagal. Setiap kegagalan adalah pelajaran berharga yang akan membantu Anda tumbuh sebagai seorang pengusaha.

Mulai bisnis memang penuh dengan tantangan dan ketidakpastian. Kegagalan adalah bagian tak terpisahkan dari proses belajar menjadi seorang pengusaha. Setiap kegagalan adalah kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.

Kegagalan adalah bagian alami dari proses membangun bisnis. Jangan takut untuk gagal, karena dari kegagalanlah kita bisa belajar dan menjadi lebih baik.

Contoh Usaha Sampingan yang Menjanjikan

Jasa Konsultasi: Jika Anda memiliki keahlian di bidang tertentu, Anda bisa menawarkan jasa konsultasi secara online atau offline.

Menjual Produk Handmade: Jika Anda kreatif, Anda bisa membuat produk-produk handmade seperti kerajinan tangan, aksesoris, atau makanan dan minuman, lalu menjualnya secara online atau di pasar.

Dropshipping: Model bisnis ini memungkinkan Anda menjual produk tanpa perlu menyimpan stok barang. Anda hanya perlu mempromosikan produk dan mengirimkan pesanan kepada supplier.

Blogging atau Vlogging: Jika Anda suka menulis atau membuat video, Anda bisa menghasilkan uang melalui iklan, afiliasi, atau menjual produk digital.

Kesimpulan

Mencairkan JHT memang bisa memberikan solusi sementara, namun bukan solusi jangka panjang. Memulai usaha sampingan adalah investasi yang lebih baik untuk masa depan. Dengan kesabaran, kerja keras, dan perencanaan yang matang, Anda bisa mencapai kesuksesan finansial dan meraih kebebasan finansial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun