Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Benih Harapan Tenggelam, Perdagangan Ilegal Lobster Ancam Masa Depan Laut Kita

20 Oktober 2024   22:17 Diperbarui: 21 Oktober 2024   00:09 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benih lobster yang jadi barang bukti pengungkapan perdagangan ilegal saat diekspos di Mapolda Lampung, Selasa (15/10/24) | KOMPAS.COM/TRI PURNA JAYA

Perdagangan ilegal benih lobster tidak hanya merugikan lingkungan, tetapi juga berdampak negatif pada masyarakat. Nelayan kecil yang seharusnya mendapatkan manfaat dari pengelolaan sumber daya laut secara berkelanjutan, justru menjadi korban dari praktik ilegal ini. Mereka terjebak dalam lingkaran setan kemiskinan karena dipaksa menjual tangkapannya kepada tengkulak dengan harga yang sangat rendah.

Selain itu, perdagangan ilegal benih lobster juga merugikan negara. Negara kehilangan potensi pendapatan dari sektor perikanan yang seharusnya dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan infrastruktur.

Upaya Pelestarian

Untuk mengatasi masalah perdagangan ilegal benih lobster, diperlukan upaya yang komprehensif dari berbagai pihak. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:

Penegakan hukum yang tegas. Meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaku perdagangan ilegal benih lobster.

Penegakan hukum yang tegas merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam upaya mengatasi masalah perdagangan ilegal benih lobster. Dengan meningkatkan pengawasan, melakukan penegakan hukum yang konsisten, dan memberikan sanksi yang berat, diharapkan dapat menciptakan efek jera bagi para pelaku, melindungi sumber daya laut, dan mewujudkan pengelolaan perikanan yang berkelanjutan.

Peningkatan kesadaran masyarakat. Melakukan kampanye edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lobster dan bahaya perdagangan ilegal.

Pengembangan budidaya lobster. Mendukung pengembangan budidaya lobster yang berkelanjutan untuk mengurangi tekanan pada populasi lobster di alam.

Budidaya lobster adalah kegiatan membudidayakan lobster dari tahap benih hingga menjadi lobster dewasa yang siap konsumsi atau dijual. Proses budidaya ini dilakukan secara terkontrol dalam lingkungan buatan, seperti tambak atau keramba jaring apung (KJA).

Pengembangan budidaya lobster yang berkelanjutan merupakan salah satu solusi yang sangat potensial untuk mengatasi masalah perdagangan ilegal benih lobster. Dengan dukungan dari pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha, budidaya lobster dapat menjadi sumber pendapatan yang berkelanjutan bagi masyarakat pesisir dan sekaligus menjaga kelestarian sumber daya laut.

Kolaborasi antar lembaga. Membangun kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mengatasi masalah ini secara bersama-sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun