Pertama, meningkatkan kreativitas. Anak-anak bebas berimajinasi dan menciptakan cerita yang unik dan orisinal.
Anak-anak, dengan pikirannya yang murni dan imajinasi yang meluap, memiliki kemampuan luar biasa untuk menciptakan dunia mereka sendiri.
Saat mereka bermain, menggambar, atau sekadar melamun, pikiran mereka menjelajahi berbagai kemungkinan tak terbatas.
Mereka bebas berimajinasi dan menciptakan cerita yang unik dan orisinal, di mana segala sesuatu dapat terjadi.
Dalam dunia imajinasi anak, sebuah kotak kardus bisa berubah menjadi sebuah kapal pesiar mewah yang berlayar melintasi lautan.
Sebuah tongkat kayu biasa bisa menjadi pedang sakti yang mampu mengalahkan monster jahat.
Batas-batas kenyataan seolah sirna, digantikan oleh keajaiban yang hanya bisa dipahami oleh hati anak-anak.
Kedua, mengembangkan kosakata. Mereka belajar menggunakan kata-kata baru untuk menggambarkan sifat, tindakan, dan lingkungan hewan.
Saat mempelajari tentang hewan, anak-anak tidak hanya sekadar menghafal nama-nama binatang.
Mereka belajar menggunakan kata-kata baru untuk menggambarkan sifat, tindakan, dan lingkungan hewan.
Proses ini tidak hanya memperkaya kosakata mereka, tetapi juga meningkatkan pemahaman mereka tentang dunia alam.