Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hindari Kesulitan Finansial di Usia Senja dengan Persiapan yang Matang sejak Muda

7 Oktober 2024   05:20 Diperbarui: 7 Oktober 2024   07:05 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Menabung dana pensiun sejak usia muda | Shutterstock via KOMPAS.com

Usia senja adalah masa di mana kita seharusnya bisa menikmati hasil kerja keras selama bertahun-tahun. Namun, tanpa persiapan yang matang, usia senja bisa menjadi masa yang penuh kekhawatiran, terutama terkait masalah finansial.

Banyak orang yang baru menyadari pentingnya perencanaan keuangan saat sudah memasuki usia senja, padahal langkah-langkah antisipatif bisa dilakukan sejak muda.

Mengapa Persiapan Finansial Sejak Muda Penting?

Adanya inflasi. Nilai uang terus mengalami inflasi. Dana yang kita kumpulkan saat ini mungkin tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan di masa depan.

Inflasi, ibarat tamu tak diundang yang perlahan menggerogoti nilai uang kita. Ketika harga barang dan jasa terus merangkak naik, sementara gaji kita mungkin tidak naik secepat itu, maka daya beli uang kita pun menyusut.

Ini berarti, uang yang kita sisihkan hari ini untuk kebutuhan di masa tua, mungkin tidak lagi cukup untuk menopang gaya hidup yang sama beberapa tahun ke depan.

Inflasi adalah kenyataan yang tidak bisa kita hindari. Namun, dengan pemahaman yang baik tentang inflasi dan perencanaan keuangan yang matang, kita dapat meminimalkan dampak negatifnya terhadap masa depan finansial kita.

Ingatlah, semakin dini kita mulai mempersiapkan diri, semakin besar peluang kita untuk mencapai kebebasan finansial di masa tua.

Usia produktif yang terbatas. Seiring bertambahnya usia, kemampuan menghasilkan pendapatan akan menurun.

Usia produktif adalah periode emas dalam hidup seseorang di mana kemampuan fisik dan mental berada pada puncaknya. Pada masa ini, kita aktif bekerja, menghasilkan pendapatan, dan membangun aset.

Namun, usia produktif bukanlah sesuatu yang abadi. Seiring bertambahnya usia, kemampuan fisik dan mental akan mengalami penurunan, begitu pula dengan produktivitas kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun