Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Apakah Sistem Jaminan Sosial Sudah Cukup untuk Lansia?

2 Oktober 2024   21:08 Diperbarui: 3 Oktober 2024   08:04 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Jaminan sosial untuk lansia | KOMPAS.com

Perlu adanya upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan semua pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa semua lansia mendapatkan akses yang sama terhadap perlindungan sosial.

Besaran bantuan yang belum memadai. Bantuan yang diberikan seringkali tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Besaran bantuan sosial yang tidak memadai merupakan salah satu tantangan terbesar dalam upaya meningkatkan kesejahteraan lansia. 

Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah ini, sehingga lansia dapat hidup dengan layak dan sejahtera.

Persyaratan yang rumit. Prosedur pendaftaran dan persyaratan yang kompleks menyulitkan lansia untuk mengakses program-program tersebut.

Persyaratan yang rumit dalam program jaminan sosial menjadi penghalang bagi banyak lansia untuk mendapatkan akses terhadap bantuan yang mereka butuhkan. 

Pemerintah dan lembaga terkait perlu bekerja sama untuk menyederhanakan prosedur dan meningkatkan aksesibilitas program-program tersebut.

Kelebihan:
Adanya upaya pemerintah. Pemerintah telah menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan lansia.

Pemerintah Indonesia telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kesejahteraan lansia. 

Namun, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa semua lansia dapat hidup dengan layak dan bahagia.

Berbagai program. Terdapat beragam program yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan lansia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun