Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kisah Cinta Abadi dan Dedikasi Tanpa Batas, Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina

22 September 2024   20:29 Diperbarui: 22 September 2024   20:33 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah hiruk pikuk dunia maya, ada sepasang bintang yang bersinar terang, menerangi jagat literasi Indonesia. Mereka adalah Tjiptadinata Effendi (81) dan Roselina Tjiptadinata (81) atau saya sapa Ayahanda dan Bunda, pasangan suami istri yang tak hanya dikenal sebagai penulis produktif, tetapi juga sebagai sosok inspiratif bagi ribuan Kompasianer.

Kisah cinta mereka bagaikan novel romantis yang abadi. Sejak muda, Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina telah menjalin ikatan yang kuat, saling mendukung dalam setiap langkah kehidupan. Keduanya sama-sama memiliki hasrat yang besar terhadap dunia tulis-menulis. Bersama-sama, mereka menjelajahi berbagai profesi, mulai dari guru, pengusaha, hingga akhirnya menemukan rumah keduanya di dunia digital, tepatnya di Kompasiana.

Pelopor Literasi Digital

Di era di mana media sosial mulai merajalela, Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina hadir sebagai pelopor literasi digital. Mereka dengan konsisten menulis berbagai artikel inspiratif, berbagi pengalaman hidup, serta pemikiran-pemikiran mendalam tentang berbagai isu. Tulisan-tulisan mereka tidak hanya menghibur, tetapi juga memotivasi banyak orang untuk terus belajar dan mengembangkan diri.

Setiap hari, mereka menyajikan hidangan intelektual yang kaya akan nilai-nilai positif. Mulai dari kisah perjuangan hidup, tips-tips sukses, hingga refleksi tentang makna kehidupan, semuanya dituangkan dengan bahasa yang sederhana namun sarat makna. Tak heran jika banyak Kompasianer yang menjadikan tulisan mereka sebagai sumber inspirasi dan motivasi.

Mentor bagi Ribuan Kompasianer

Selain sebagai penulis produktif, Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina juga berperan sebagai mentor bagi ribuan Kompasianer. Dengan penuh kesabaran dan keikhlasan, mereka membimbing para penulis muda untuk terus berkreasi dan meningkatkan kualitas tulisannya. Mereka tidak hanya memberikan masukan dan saran, tetapi juga menciptakan komunitas yang hangat dan saling mendukung.

Banyak Kompasianer yang merasa beruntung bisa belajar langsung dari pasangan inspiratif ini, termasuk saya. Kami melihat Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina sebagai sosok yang rendah hati, ramah, dan selalu terbuka untuk berbagi ilmu. Melalui tulisan dan interaksi langsung, pasangan ini telah menginspirasi banyak orang untuk berani bermimpi, mengejar passion, dan berkontribusi bagi masyarakat.

Warisan Abadi

Meskipun usia sudah sangat senior, semangat menulis Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina tetap berkobar. Mereka terus aktif berkarya dan berbagi ilmu melalui tulisan-tulisan mereka. Karya-karya mereka telah menjadi warisan abadi yang akan terus menginspirasi generasi mendatang.

Kisah hidup Ayanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina mengajarkan kita banyak hal. Tentang pentingnya cinta, kasih sayang, dan dukungan dalam menjalani hidup. Tentang pentingnya terus belajar dan mengembangkan diri. Tentang pentingnya berkontribusi bagi sesama.

Mereka adalah bukti nyata bahwa usia hanyalah angka. Selama kita memiliki semangat yang membara dan keinginan untuk terus belajar, kita bisa mencapai apa saja yang kita impikan.

Pesan untuk Generasi Muda

Bagi generasi muda, Ayahanda Tjiptadinata dan Bunda Roselina melalui tulisannya memiliki pesan yang sangat berharga. Mereka mengajak generasi muda untuk tidak takut bermimpi besar dan mengejar passion. Mereka juga mengajak generasi muda untuk memanfaatkan teknologi dengan baik, seperti menulis blog atau membuat konten kreatif lainnya, seperti halnya di Kompasiana.

Sebait Puisi untuk Ayahanda dan Bunda

Untuk Ayahanda dan Bunda,
Kasih sayangmu bak mentari pagi,
Menyinari hidupku, menjadikannya indah.
Terima kasih atas segalanya.

Kesimpulan

Ayahanda Tjiptadinata Effendi dan Bunda Roselina Tjiptadinata adalah sosok yang menginspirasi. Mereka adalah bukti nyata bahwa dengan semangat yang membara, kita bisa mencapai apa saja yang kita impikan. Kisah hidup mereka akan terus menginspirasi banyak orang, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun