Kenaikan harga sembako memang menjadi hal yang cukup menakutkan bagi sebagian besar keluarga. Namun, jangan sampai hal ini membuat kita panik dan mengurangi kualitas hidup. Emak-emak yang sudah terbiasa mengatur keuangan keluarga punya segudang trik jitu untuk tetap bisa berhemat meski harga kebutuhan pokok terus merangkak naik.
Tips Hemat Ala Emak-Emak
Pertama, buat rencana anggaran. Sebelum berbelanja, buatlah daftar kebutuhan dan tentukan batas maksimal pengeluaran. Dengan begitu, kita bisa menghindari pembelian impulsif.
Membuat rencana anggaran adalah langkah sederhana namun efektif untuk mengelola keuangan dengan lebih baik. Dengan disiplin menerapkan rencana anggaran, kita bisa hidup lebih hemat dan mencapai tujuan keuangan kita.
Kedua, manfaatkan promo dan diskon. Rajin-rajinlah mencari informasi tentang promo dan diskon yang ditawarkan oleh supermarket atau pasar tradisional.
Memanfaatkan promo dan diskon adalah salah satu cara yang efektif untuk menghemat pengeluaran. Dengan sedikit usaha untuk mencari informasi, kita bisa mendapatkan banyak keuntungan.
Ketiga, belanja sekali dalam sepekan. Dengan belanja sekali dalam seminggu, kita bisa mengurangi frekuensi membeli barang yang tidak terlalu dibutuhkan dan lebih mudah mengontrol pengeluaran.
Membiasakan diri belanja sekali dalam sepekan adalah salah satu strategi yang efektif untuk menghemat pengeluaran. Dengan perencanaan yang baik dan disiplin, kita bisa mencapai tujuan keuangan kita.
Keempat, pilih produk lokal. Produk lokal biasanya lebih murah dibandingkan produk impor. Selain itu, dengan membeli produk lokal, kita juga ikut mendukung produk dalam negeri.
Memilih produk lokal adalah tindakan yang bijak dan bermanfaat bagi kita dan negara. Selain lebih hemat, kita juga turut berkontribusi dalam membangun perekonomian negara dan melestarikan budaya bangsa.
Kelima, beli dalam jumlah banyak. Jika ada barang yang sedang promo atau harganya sedang turun, belilah dalam jumlah banyak. Namun, pastikan barang tersebut tahan lama dan memiliki tempat penyimpanan yang cukup.
Membeli dalam jumlah banyak saat ada promo bisa menjadi cara yang efektif untuk menghemat uang. Namun, kita perlu bijak dalam memilih barang dan memastikan bahwa kita memiliki tempat penyimpanan yang cukup.
Keenam, masak sendiri. Masak sendiri di rumah akan lebih hemat dibandingkan makan di luar. Selain itu, kita juga bisa mengontrol kualitas dan kebersihan makanan.
Memasak sendiri adalah pilihan yang bijak bagi mereka yang ingin hidup sehat dan hemat. Dengan sedikit perencanaan dan kreativitas, kita bisa menikmati makanan yang lezat dan bergizi tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal.
Ketujuh, manfaatkan sisa makanan. Jangan buang sisa makanan. Kreatiflah dalam mengolahnya menjadi menu makanan yang berbeda.
Memanfaatkan sisa makanan adalah kebiasaan yang baik dan bermanfaat. Dengan sedikit kreativitas, kita bisa mengubah sisa makanan menjadi hidangan yang lezat dan bergizi.
Kedelapan, gunakan kemasan ulang. Gunakan kembali kemasan makanan atau minuman yang masih layak pakai untuk mengurangi pengeluaran untuk membeli kemasan baru.
Menggunakan kemasan ulang adalah salah satu cara sederhana untuk berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan menghemat pengeluaran. Dengan sedikit kreativitas, kita bisa menemukan banyak cara untuk memanfaatkan kembali kemasan yang sudah ada.
Kesembilan, tawar menawar. Jangan ragu untuk menawar saat berbelanja di pasar tradisional.
Menawar harga di pasar tradisional adalah hal yang wajar dan umum dilakukan. Dengan sedikit latihan dan keberanian, kita bisa mendapatkan harga yang lebih baik dan pengalaman belanja yang lebih menyenangkan.
Kesepuluh, cari alternatif bahan makanan. Jika harga suatu bahan makanan sedang mahal, coba cari alternatif bahan makanan yang memiliki nutrisi yang sama.
Mencari alternatif bahan makanan adalah cara yang cerdas untuk mengelola anggaran belanja dan menjaga kesehatan. Dengan sedikit kreativitas, kita bisa menemukan banyak bahan makanan yang sehat dan lezat dengan harga yang lebih terjangkau.
Contoh Menu Hemat dan Sehat
Dengan sedikit kreativitas, kita bisa menyajikan menu makanan yang lezat dan bergizi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Berikut beberapa contoh menu hemat yang bisa kita coba:
Sarapan: Nasi hangat, telur dadar, dan sayur bening
Makan Siang: Nasi, tumis sayuran, dan tempe goreng
Makan Malam: Nasi, ikan goreng, dan sayur asem
Kesimpulan
Kenaikan harga sembako memang tidak bisa dihindari. Namun, dengan menerapkan tips-tips hemat di atas, kita tetap bisa memenuhi kebutuhan keluarga tanpa harus mengurangi kualitas hidup. Ingat, sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit. Selamat mencoba!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI