Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Sampah Plastik: Bom Waktu yang Ancam Lingkungan

26 Agustus 2024   19:49 Diperbarui: 26 Agustus 2024   21:06 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Kondisi tumpukan sampah plastik di aliran Kali Jalan Baru, Duren Jaya, Bekasi Timur, Bekasi, Kamis (27/10/2022) | KOMPAS.com/JOY ANDRE T.

Selain itu, dibutuhkan investasi yang besar untuk membangun infrastruktur pengelolaan sampah yang memadai.

Mengapa Sampah Plastik Disebut Bom Waktu?

1. Waktu Penguraian yang Sangat Lama

Plastik membutuhkan waktu ratusan bahkan ribuan tahun untuk terurai secara alami. Ini berarti, sampah plastik yang kita buang hari ini akan tetap ada dan mencemari lingkungan selama berabad-abad.

2. Mencemari Lingkungan

Sampah plastik mencemari tanah, air, dan udara. Mikroplastik, yaitu pecahan plastik yang sangat kecil, dapat masuk ke dalam rantai makanan dan mencemari sumber daya air yang kita konsumsi.

3. Mengancam Keanekaragaman Hayati 

Banyak satwa laut terjerat atau memakan sampah plastik hingga menyebabkan kematian. Habitat alami juga rusak akibat tumpukan sampah plastik.

4. Efek Rumah Kaca

Proses produksi plastik menghasilkan emisi gas rumah kaca yang memperparah pemanasan global.

Dampak Lebih Lanjut dari Sampah Plastik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun