Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

5 Perilaku Orangtua yang Sebaiknya Dihindari di Depan Anak

12 Agustus 2024   11:41 Diperbarui: 12 Agustus 2024   12:21 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Menunjukkan Ketergantungan yang Tidak Sehat

Ketergantungan pada alkohol, narkoba, atau perilaku adiktif lainnya dapat memberikan dampak negatif pada anak. Anak akan melihat bahwa perilaku tersebut adalah hal yang normal dan mungkin akan menirunya di kemudian hari.

Mengapa Perilaku Ini Perlu Dihindari?

Pertama, trauma psikologis. Perilaku orang tua yang tidak pantas dapat menyebabkan trauma psikologis pada anak, seperti kecemasan, depresi, dan gangguan perilaku.

Kedua, contoh yang buruk. Anak akan meniru perilaku yang mereka lihat dari orang tuanya. Jika orang tua menunjukkan perilaku yang negatif, anak akan cenderung untuk berperilaku serupa.

Ketiga, pengaruh pada perkembangan emosi. Perilaku orang tua yang tidak sehat dapat menghambat perkembangan emosi anak dan kemampuan mereka untuk membangun hubungan yang sehat dengan orang lain.

Keempat, masalah perilaku. Anak yang tumbuh dalam lingkungan yang tidak stabil dan penuh konflik cenderung mengalami masalah perilaku, seperti agresivitas, kesulitan belajar, dan masalah sosial.

Kesimpulan

Perilaku orang tua memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan anak, baik secara emosional, sosial, maupun psikologis. Anak-anak cenderung meniru apa yang mereka lihat dan dengar dari orang tuanya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk selalu memberikan contoh yang baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun