Memberikan keseimbangan. Ini artinya memungkinkan kita untuk mengatasi rasa sakit tanpa mengorbankan keamanan dan kesejahteraan diri. Ini penting, karena hidup ada seni untuk mengatur diri antara dua hal yang saling bertentangan.
Lalu, membuka jalan menuju penyembuhan. Memaafkan adalah langkah penting dalam proses penyembuhan emosional. Dengan memaafkan berarti telah berani dan berusaha menyembuhkan rasa sakit oleh diri kita sendiri.
Memperkuat karakter. Kemampuan untuk memaafkan menunjukkan kekuatan dan kedewasaan emosional. Kemampuan untuk memaafkan memang mencerminkan kekuatan dan kedewasaan emosional seseorang
Bagaimana menerapkan konsep ini?
Menerapkan konsep "Forgive but Not Forget" membutuhkan waktu dan usaha. Beberapa hal yang dapat kita lakukan antara lain:
1. Akui Perasaan Kita
Jangan menampik atau menekan emosi negatif yang kita rasakan. Menampik atau menekan emosi negatif justru akan membuat kita semakin terbebani. Mengakui dan menerima emosi negatif adalah langkah pertama yang penting dalam proses penyembuhan.
2. Pahami Perspektif Orang Lain
Cobalah untuk melihat situasi dari sudut pandang mereka, meskipun kita tidak setuju dengan tindakan mereka. Melihat situasi dari sudut pandang orang lain, bahkan jika kita tidak setuju dengan tindakan mereka, adalah kunci untuk mengembangkan empati dan memahami akar permasalahan.
3. Tuliskan Perasaan Kita
Menulis jurnal dapat membantu kita memproses emosi yang kompleks. Menulis jurnal memang menjadi salah satu cara yang efektif untuk memproses emosi yang kompleks
4. Cari Dukungan
Berbicara dengan teman, keluarga, atau terapis dapat sangat membantu. Berbicara dengan orang yang kita percaya, seperti teman, keluarga, atau terapis, memang menjadi salah satu cara yang efektif untuk mengatasi emosi yang kompleks
5. Latih Rasa Syukur
Fokus pada hal-hal positif dalam hidup kita dapat membantu kita mengatasi rasa sakit. Memfokuskan diri pada hal-hal positif adalah salah satu strategi yang sangat efektif untuk mengatasi rasa sakit.
Penting untuk diingat